Tes Swab Gratis BNI Diikuti Ratusan Tenaga Medis di Jakarta
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) menggelar swab tes gratis, selama dua hari di Gelora Bung Karno, Jakarta. Sebanyak 800 orang memanfaatkan kesempatan tersebut.
"Untuk peserta tes swab gratis kami seleksi dengan tujuan membantu masyarakat yang membutuhkan sekaligus memberikan informasi kepada pihak-pihak terkait untuk pemetaan dan penanggulangan COVID-19 di Indonesia,” ujar Direktur Human Capital dan Kepatuhan BNI, Bob T. Ananta, melalui keterangan resmi, Sabtu (23/5).
Dia mengatakan, hal ini menunjukkan bahwa masyarakat peduli dengan antisipasi penularan COVID-19 yang harus dilakukan sedini mungkin.
1. Banyak tenaga medis yang memanfaatkan swab test gratis ini
Director of bussines development & Marketing PT. Bundamedik (jejaring RS Bunda Group) Yusrahma Nurina menjelaskan, sebagian peserta Program BNI Berbagi Swab Test adalah tenaga medis di sejumlah klinik atau dokter umum yang membuka praktik dan sisanya adalah warga dari berbagai latar belakang pekerjaan.
Pelaksanaan swab test juga dilakukan secara bergantian, sesuai jam yang telah ditentukan. Pengambilan sampel juga hanya membutuhkan waktu tidak lebih dari lima menit dan hasil akan diberitahukan sekitar tiga hingga empat hari.
"Misalkan saja peserta nomor sekian hingga sekian harus datang pukul sekian. Sengaja dilakukan untuk mencegah penumpukan," ujar dia.
Baca Juga: New Normal, Apa yang Bakal Dilakukan BNI?
2. BNI juga berikan bantuan APD hingga mobil ambulans
Selain melakukan swab test, BNI juga melakukan kegiatan lain yang dimaksudkan untuk menekan penyebaran virus corona atau COVID-19 di Indonesia.
BNI memberikan bantuan tanggap darurat wabah pandemik COVID-19 BNI Berbagi. Kegiatan tersebut diharapkan dapat mencegah penyebaran virus, baik di dalam maupun pekerja migran Indonesia (PMI) di Hong Kong dan Singapura.
Editor’s picks
Bantuan yang diberikan berupa masker, alat pelindung diri (APD) tenaga kesehatan, hand sanitizer, sarung tangan, vitamin C, vitamin B, madu, hingga mobil ambulans.
3. Swab test BNI bisa mencakup 30 ribu orang
Selanjutnya, BNI juga sempat memberikan bantuan alat rapid test yang didistribusikan ke berbagai daerah.
Setelah itu, barulah Program BNI Berbagi Swab Test dilaksanakan dan dapat mencakup 30.000 orang untuk beberapa kota di Indonesia.
BNI juga menyumbangkan mesin diagnosa swab test Polymerase Chain Reaction (PCR) ke sejumlah pemerintah daerah, serta sejumlah ventilator dan ambulans ke rumah sakit.
4. Erick Thohir sebut ini bentuk kerja sama yang kuat antara BUMN, pihak swasta, dan pemerintah
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjelaskan bahwa pelaksanaan program swab test gratis yang dilaksanakan oleh BNI kepada 30 ribu peserta adalah bukti nyata adanya kerja sama yang kuat antara BUMN, pihak swasta, pemerintah pusat hingga pemerintah daerah.
“Kami tidak ada niatan apa-apa. Yang penting bagaimana rakyat bisa di-service dengan baik,” kata Erick usai penyerahan bantuan sosial BNI untuk pelaksanaan tes swab gratis pada Rabu (20/5) lalu.
Selanjutnya, swab test akan dilakukan dengan metode jemput bola ke berbagai pihak yang memang berisiko terkena penularan COVID-19.
Baca Juga: BNI Kumpulkan Donasi Rp130 Miliar dari Hasil Patungan THR Karyawan