Mengintip Gurihnya Bisnis Oyster Bar Pertama di Indonesia

02 Apr 2022, 08:15 WIB

Oyster Dealer di PIK, Jakarta Utara (IDN Times/Shemi)

Jakarta, IDN Times - Oyster atau tiram laut umumnya dikenal sebagai makanan mahal yang hanya disajikan di restoran tertentu. Tidak sedikit masyarakat yang ragu untuk mencoba makanan laut ini karena permasalahan kesegaran hingga potensi keracunan.

Namun hal-hal itu ditepis oleh Andika Biantara, Owner dan Chef Oyster Dealer yang memiliki latar belakang dan pengalaman yang spesifik dalam industri makanan dan minuman (F&B).

Melalui bisnisnya yang diberi nama Oyster Dealer, Andika ingin lebih memperkenalkan inovasi oyster yang bersahabat ke publik sehinggga masyarakat dapat menemukan tiram bercangkang premium ini dengan mudah dan tentunya berkualitas.

"Oyster Dealer adalah oyster bar pertama di Indonesia. Ini premium karena sajian oyster biasanya hanya dapat ditemukan di restoran mewah atau restoran hotel berbintang lima. Dengan konsep Bar dan Delivery, Oyster Dealer ingin menjangkau masyarakat yang lebih luas dan menunjukkan bahwa oyster lokal Indonesia memiliki kulitas yang tidak kalah dengan oyster import," kata Andika kepada IDN Times beberapa waktu lalu.

1. Pastikan kesegaran oyster dalam tiap pesanan

Oyster Dealer di PIK, Jakarta Utara (IDN Times/Shemi)

Berlokasi di Cove Batavia PIK, Jakarta Utara, Oyster Dealer selalu memastikan kesegaran oyster yang mereka sajikan. Begitu sampai di Oyster Dealer, kamu akan dihadapkan pada sebuah etalase berisi es dan oyster yang masih dalam keadaan tertutup.

"Karena setiap oyster yang akan disajikan masih dalam keadaan cangkang yang tertutup membuktikan bahwa oyster ini masih dalam keadaan segar dan aman dikonsumsi, cangkang oyster baru dibuka tepat saat akan diolah untuk dikonsumsi oleh penikmat oyster," ujar Andika menjelaskan.

2. Habiskan hingga 200 kilogram oyster per hari

Andika Biantara, Owner dan Chef Oyster Dealer (IDN Times/Shemi)

Dalam enam bulan pertama sampai dengan Maret 2022 Oyster Dealer Bar telah menunjukkan adanya pertumbuhan pengunjung yang konsisten sebesar 15 persen di setiap bulannya. Andika mengungkapkan per harinya rata ada pembelian oyster berkisar 120 hingga 150 transaksi. Angka ini bisa meningkat menjadi 200 transaksi pada akhir pekan.

"Kalau bicara transaksi, kalau weekday itu berkisar 100 sampai 140 kilogram. Kalau weekend Sabtu dan Minggu bisa 150 sampai 200 kilogram," ucap Andika.

Oyster Dealer sendiri memiliki menu andalan sekaligus Best Seller yakni Local Oyster Sumatra yang dibandrol seharga Rp180 ribu untuk 6 pieces oyster dan Murosu Oyster dari Hokaido seharga Rp450 ribu untuk 6 pieces oyster.

3. Targetkan buka 2 gerai pada tahun ini

Oyster Dealer di PIK, Jakarta Utara (IDN Times/Shemi)

Semakin besarnya peminat oyster ini, Andika memutuskan untuk menambah dua gerai Oyster Dealer pada tahun ini. Ia menargetkan Oyster Dealer akan hadir di kawasan Astha, SCBD Jakarta pada akhir Mei 2022 dan Oyster Dealer Beach Club Batu Belig Bali di awal June.

"Oyster Dealer telah mendapat respon baik dari sejumlah public figure yang menikmati hidangannya. Di antaranya, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Chef Renata, Ashanti, Wulan Guritno, Tina Kawijayanti, Raditya Dika, dan masih banyak lagi," kata Andika.

4. Cara asyik menikmati oyster

Oyster Dealer di PIK, Jakarta Utara (IDN Times/Shemi)

Andika juga berbagi beberapa tips untuk memilih dan menikmati oyster, yakni:

Pastikan memilih oyster yang masih dalam keadaan tertutup menandakan oyster tersebut masih hidup dan segar.
Jangan ragu untuk memastikan aroma dari oyster tersebut sebelum mengkonsumsinya.
Jika ingin menikmati hidangan oyster dalam keadaan mentah pastikan kondisi tubuh dalam keadaan sehat.
Cara menikmati oyster mentah yang benar adalah dengan memisahkan oyster dengan cangkangnya, tambahkan perasan lemon di atasnya, tambahkan saos sesuai selera.
Bagi yang tidak menyukai hidangan oyster mentah bisa menikmati Gratin Oyster.