Menteri PUPR Pastikan Bangun JPO untuk Akses JIS-Ancol

06 Agu 2023, 13:25 WIB

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono memastikan bakal segera membangun jembatan penyeberangan orang (JPO) untuk akses penghubung Jakarta International Stadium (JIS) dan kawasan Ancol.

Sampai saat ini, Kementerian PUPR telah menyiapkan lahan dan juga desain JPO tersebut.

"Kami sudah menyiapkan yang di luar, yang jembatan penyeberangan ke Ancol itu kami sudah penyelidikan tanahnya sudah, desainnya sudah," kata Basuki, seperti dikutip dari ANTARA, Minggu (6/8/2023).

1. Pembangunan JPO tidak berkaitan dengan Piala Dunia U-17

Update pembangunan Jakarta Internasional Stadium (JIS), Jumat (14/1/2022). (IDN Times/Uji Sukma Medianti)

Basuki menambahkan, pembangunan JPO tetap akan dilakukan terlepas dari JIS dipakai sebagai stadion untuk Piala Dunia U-17.

JIS memang telah diajukan sebagai stadion yang akan menghelat Piala Dunia U-17. Terkait hal tersebut, Basuki tidak mengetahui apakah nantinya stadion tersebut digunakan untuk Piala Dunia U-17 atau tidak.

"Yang jelas tugas saya di PU membuat jembatan itu. Itu (JIS) dipakai atau nggak oleh U-17, kami bikin," ucap dia.

2. Lama pembangunan JPO dua bulan

ilustrasi trotoar jalan ke JIS. (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Adapun JPO penghubung JIS dan Ancol diproyeksikan memiliki panjang 400 meter dengan lebar 5 meter.

Sementara itu, pengerjaannya diperkirakan memakan waktu hingga dua bulan.

Kementerian PUPR bakal segera melaksanakan rapat dengan seluruh pihak terkait pada Rabu pekan depan guna membahas pembangunan JPO tersebut.

Dalam rapat tersebut bakal dilakukan penunjukan langsung pihak yang membangun proyek JPO tersebut.

3. Pernah ada ide pembangunan jembatan gantung sebagai penghubung JIS-Ancol

Relawan Anies Baswedan, Geisz Chalifa (tengah) (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sebelumnya, ide pembangunan jembatan gantung diapungkan untuk digunakan sebagai penghubung antara JIS dan Ancol.

Pencetus ide tersebut adalah Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol, Geisz Chalifah. Hal itu dikatakannya pada Mei tahun lalu.

“Iya jembatan gantung, kalau mau dibuat,” kata Geisz.

Kala itu, JIS yang belum punya parkiran untuk mobil bisa menggunakan parkir di Ancol maupun Kemayoran. Dengan demikian, kata Geisz, jembatan gantung dapat berfungsi untuk menghubungkan tiga titik antara Ancol, JIS, dan Kemayoran.

“Kan ga ada parkiran mobil. (Jadi) orang parkirnya di Ancol kan sebagian di Kemayoran. Bikinin jembatan. Ide-ide kita aja inisiatif,” ucap dia.