5 Jenis Investasi yang Cocok untuk Para Millenials, Bisa Pensiun Muda!
pixabay.com/nattanan23
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Cara untuk bisa memiliki kondisi ekonomi yang stabil di antaranya adalah dengan berinvestasi. Investasi adalah langkah untuk bisa mencapai tujuan keuangan yang telah kamu buat. Terutama bagi para millennials yang bisa melakukan segalanya dari gadget terutama berinvestasi.
Ada banyak jenis investasi, tetapi pastikan dulu itu semua aman dan kamu siap untuk menanggung risikonya. Kamu bisa mencoba lima jenis investasi berikut yang bisa membuatmu mapan finansial dan pensiun muda.
1. Menabung emas
unsplash.com/Sabrinna RingquistEmas adalah salah satu komoditas yang nilainya terus bertambah seiring berjalannya waktu. Terlebih saat ini harga emas yang semakin menjulang membuat orang berlomba-lomba untuk mulai menabungnya. Ada semakin banyak cara untuk bisa menabung emas tanpa harus memiliki uang yang banyak.
Kamu bisa mulai menabung sedikit demi sedikit baik itu melalui aplikasi online atau langsung datang ke kantor yang menyediakan layanan tersebut. Cocok sekali untuk para millennials yang masih memiliki dana terbatas.
2. Peer to peer lending
pexels.com/rawpixelSalah satu cara berinvestasi dengan berkembangnya dunia fintech adalah peer to peer lending. Singkatnya, ini adalah cara berinvestasi dengan memberikan pinjaman modal pada orang atau badan yang menjalankan sebuah usaha. Beberapa platform online penyedia peer to peer lending akan mempertemukan antara peminjam dan pemberi pinjaman.
Dengan perjanjian tertentu kamu bisa mulai meminjamkan uangmu sesuai kapasitasmu dan mendapatkan keuntungan berupa hasil usaha atau pun bunga. Selain itu juga modal yang kamu pinjamkan akan dikembalikan pada periode waktu yang telah ditentukan.
Baca Juga: Mulai Investasi saat Pandemik, Sektor Apa yang Menarik?
3. Crowdfunding
Editor’s picks
pixabay.com/Nastya_geppTerdapat beberapa perbedaan antara crowdfunding dan peer to peer lending. Terutama dalam hal memberikan uang atau pinjaman. Jika pada peer to peer lending uang atau modal yang kamu berikan akan dikembalikan, maka pada crowdfunding dana yang kamu berikan akan dianggap sebagai bentuk donasi. Kamu akan menjadi pemilik sebagian aset dan akan mendapatkan dividen dari usaha tersebut pula. Jadi pilih yang paling sesuai dengan profil investasimu ya.
4. Reksadana
unsplash.com/Stephen DBerinvestasi dengan reksadana adalah cara yang dirasa paling mudah karena kamu akan dibantu oleh manajer investasi. Ada beberapa jenis reksadana yang bisa menjadi pilihan, yaitu pasar uang, obligasi, campuran dan juga saham.
Terdapat berbagai aplikasi terpercaya untuk kamu bisa memilih produk reksadana terbaik. Bahkan kamu bisa mulai berinvestasi dari nilai Rp10 ribu lho. Mulailah berinvestasi sesegera mungkin karena kamu akan menuai hasilnya lebih cepat pula.
5. Saham
unsplash.com/Jason BriscoeBuatmu yang sudah sangat paham cara berinvestasi di pasar modal, boleh memilih saham menjadi cara berinvestasi. Saham memiliki risiko yang besar dan tentu hasil yang didapat akan besar pula. Kamu bisa memilih berbagai portofolio yang baik menurutmu dan mulai trading saham.
Semakin lihai kamu bermain dalam dunia saham maka akan semakin banyak keuntungan yang akan kamu dapat. Kapan lagi kamu bisa memiliki sebagian aset perusahaan blue chip kalau bukan dari saham?
Kalau sudah gajian jangan lupa untuk selalu berinvestasi ya! Yang namanya investasi adalah untuk jangka panjang ya, jangan berpikir kalau lima tahun ke depan uangmu langsung banyak. Investasi juga harus dipelajari seiring berjalannya waktu. Selamat berinvestasi!
Baca Juga: Takut Investasi Bodong? Coba Investasi di Sukuk Ritel SR013
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
