Pabrik Tekstil Resmi Beroperasi di Bekasi, Serap 300 Pekerja Lokal

Dengan dibukanya pabrik baru tersebut, lanjut Beny, PT IGN dapat menyerap tenaga pekerja lokal mencapai 300 orang. Pihaknya juga berkoordinasi dengan pengurus lingkungan untuk bekerja sama jangka panjang.

"Kalau di sini bisa menyerap hampir 300 (pekerja), kalau sudah full 300. Karena kita masih baru di sini, kita masih training lingkungan setempat. Jadi kita rangkul, kita kerja sama dengan karang taruna, RT setempat, kita informasikan ke mereka, kita nyari operator, pekerja yang banyak," katanya.

Beny juga menyampaikan, setiap produk yang dihasilkan harus menghadirkan kenyamanan sekaligus ketahanan, sesuai dengan kebutuhan pembeli masa kini.

Dia juga optimistis kualitas hasil produksi PT IGN dapat bersaing di kancah nasional maupun internasional di tengah tantangan ekonomi global.

"Pabrik baru ini kami dirikan bukan hanya untuk memperbesar kapasitas produksi, tapi juga sebagai wujud optimisme bahwa industri tekstil Indonesia tetap bisa bersaing, bahkan di tengah tantangan global,” kata dia.

Benny berharap, PT IGN dapat berkontribusi nyata dalam menjaga keberlangsungan industri tekstil dalam negeri, membuka peluang kerja baru, dan menjadi rumah bagi ribuan pekerja yang menggantungkan hidupnya di sektor tekstil.

“Pabrik ini bukan hanya tentang mesin dan produksi, tapi tentang orang-orang yang bekerja, berkarya, dan membangun kehidupan di dalamnya," jelasnya.

"Kami ingin PT IGN menjadi bagian dari perjalanan panjang industri tekstil Indonesia, dengan semangat optimis dan keberlanjutan,” lanjut Beny.