Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
APBN dijadikan bantalan penahan gejolak situasi global. (Dok/Istimewa).

Intinya sih...

  • Menteri Keuangan Sri Mulyani: 11 program prioritas Presiden Prabowo menyerap anggaran Rp446,24 triliun untuk kesejahteraan masyarakat.
  • APBN akan terus dioptimalkan sebagai instrumen untuk meredam guncangan ekonomi di tengah kondisi dunia yang dinamis.
  • Realisasi APBN hingga April 2026 mencetak surplus sebesar Rp4,3 triliun, pemerintah mencairkan gaji ke-13 dan menjaga efektivitas program prioritas.

Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memaparkan bahwa 11 program prioritas Presiden Prabowo Subianto telah menyerap anggaran sebesar Rp446,24 triliun.

Belasan proyek ini dibiayai langsung oleh APBN guna menciptakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

1. APBN hadir menjaga daya beli masyarakat dan mendukung dunia usaha

ilustrasi APBN (IDN Times/Aditya Pratama)

Menurutnya, di tengah kondisi dunia yang sangat dinamis, baik dari sisi geopolitik maupun ekonomi, APBN akan terus dioptimalkan sebagai instrumen untuk meredam guncangan ekonomi.

"APBN akan terus hadir untuk menjaga daya beli masyarakat, mendukung dunia usaha, menciptakan kesempatan kerja, dan mempertahankan momentum pertumbuhan ekonomi," ujar Sri Mulyani dalam keterangannya yang diunggah melalui akun Instagram resminya, @smindrawati, pada Rabu (4/6/2025).

2. APBN dijadikan bantalan untuk merespons berbagai gejolak ekonomi

Konferensi Pers Kinerja APBN Maret 2025. (Triyan/IDN Times).

Menurutnya melalui berbagai belanja APBN, pemerintah telah menyiapkan respons kebijakan countercyclical dalam bentuk berbagai paket kebijakan ekonomi. Adapun realisasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga April 2026 mencetak surplus sebesar Rp4,3 triliun atau setara 0,02 persen dari produk domestik bruto (PDB).

Surplus APBN pada akhir April 2025 ini berasal dari pendapatan negara sebesar Rp810,5 triliun atau 27 persen dari target APBN. Di sisi lain, realisasi belanja negara hingga akhir April 2025 mencapai Rp806,2 triliun atau mencapai 22,3 persen dari target APBN.

3. Sederet program prioritas Presiden Prabowo yang dibiayai APBN

SPPG menyiapkan paket makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) (IDN Times/Yosafat Diva Bayu Wisesa)

Selain itu, pemerintah juga telah mencairkan gaji ke-13 bagi ASN/TNI/Polri dan pensiunan serta mendorong akselerasi dan menjaga efektivitas sejumlah program prioritas.

Berikut rincian 11 program prioritas:

  1. Makan Bergizi Gratis (MBG) Rp121 triliun
  2. Program 3 Juta Rumah melalui Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) sebesar Rp41,88 triliun
  3. Koperasi Desa Merah Putih Rp200 triliun
  4. Sekolah Rakyat Rp11,6 triliun
  5. Sekolah Unggul Garuda Rp2 triliun
  6. Rehabilitasi Sekolah Rp19,5 triliun
  7. Cek Kesehatan Gratis (CKG) Rp3,4 triliun
  8. Penuntasan Tuberkulosis Rp1,5 triliun
  9. Pembangunan Rumah Sakit Berkualitas Rp1,7 triliun
  10. Lumbung Pangan Rp23,16 triliun
  11. Pembangunan Bendungan dan Irigasi  Rp20,5 triliun

Editorial Team