Bidik Pasar Internasional, Puluhan UMKM Ikuti Business Matching BCA

Pelaku UMKM bisa bertemu dengan calon pembeli dari 30 negara

Jakarta, IDN Times – Sejumlah pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Indonesia mencoba membuka peluang bisnis ke kancah internasional dengan mengikuti sesi virtual Business Matching PT Bank Central Asia Tbk (BCA).

Acara yang merupakan bagian dari rangkaian kegiatan UMKM Fest yang diadakan pada 16 April hingga 8 Mei 2021 itu merupakan hasil kerja sama BCA dengan Kedutaan Besar Republik Indonesia, Konsulat Jenderal Republik Indonesia, International Trade Promotion Center (ITPC), dan Bank Koresponden. Di mana mereka menghadirkan lebih dari 100 calon buyer dari 30 negara di lima benua.

“BCA membuka jalan luas bagi pelaku UMKM untuk bangkit di tengah pandemi, tidak hanya di negeri sendiri melainkan juga mampu bersaing secara global,” kata Freddy Iman, EVP Commercial & SME Business BCA dalam pernyataan tertulis yang diterima IDN Times, Kamis (29/4/2021).

Baca Juga: Kegiatan UMKM Menurun di Kuartal IV-2020, Pelaku UMKM Tetap Optimistis

1. Peluang menciptakan inovasi baru

Bidik Pasar Internasional, Puluhan UMKM Ikuti Business Matching BCASalah satu sesi Virtual Business Matching yang dilakukan BCA sebagai bentuk bagian dari kegiatan BCA UMKM Fest (Sumber: BCA)

Dalam pernyataan tertulisnya, Freddy juga mengatakan bahwa kegiatan ini bukan hanya memungkinkan terciptanya peluang bisnis dengan mitra luar negeri, tapi juga membuka peluang untuk menciptakan inovasi.

“Kerja sama yang kami miliki dengan sejumlah lembaga merupakan sarana yang tepat bagi UMKM untuk mempromosikan hasil usaha dengan maksimal. Kegiatan seperti ini dapat mendorong pelaku UMKM lainnya untuk bangkit dan bersemangat menciptakan inovasi baru,” ujar Freddy.

Rangkaian business matching ini dimulai dengan proses kurasi untuk memastikan bahwa pelaku UMKM telah siap memasarkan produknya ke pasar ekspor. Kemudian calon buyer dapat memilih kelompok produk yang sesuai, seperti food & beverage, sea products, furniture, fashion, art, hingga machinery dan raw materials.

“Setelah itu, baru dilakukan meeting dengan jadwal yang disepakati bersama,” jelasnya.

Selama sesi berlangsung, tim BCA akan menjadi moderator, translator bila ada pelaku UMKM yang terkendala bahasa, dan mendampingi proses presentasi. BCA juga memberikan fasilitas free shipment untuk UMKM yang sudah ada komitmen dengan calon buyer untuk pengiriman sampel ke luar negeri.

2. Sebagian UMKM sudah sampai tahap match

Bidik Pasar Internasional, Puluhan UMKM Ikuti Business Matching BCAIlustrasi UMKM. (ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko)

Hingga Rabu (28/4/2021) tercatat 35 pelaku UMKM yang telah mengikuti 49 sesi business matching dengan 86 buyer asing, dengan 19 sesi di antaranya telah match dan melaju ke proses pengiriman sampel produk ke negara calon buyer, seperti ke Amerika Serikat (AS), Belanda, Brazil, Perancis, Finlandia, dan Malaysia

Beberapa UMKM lokal yang telah melakukan kesepakatan untuk pengiriman sampel antara lain Amura Griya yang akan mengirimkan sample produk Jamur Crispy ke Perancis, Artha Jaya Marindo akan mengirimkan produk ikan asap ke Belanda, dan Rendang Katuju yang akan mengirimkan sampel rendang ke Brasil.

“Tak hanya itu, ITPC Sao Paulo berkomitmen akan mendukung fasilitas billboard di lokasi strategis untuk komunikasi Rendang Katuju di ibu kota Brasil,” ungkapnya.

BCA lebih lanjut mengatakan akan membantu mempersiapkan solusi perbankan bagi UMKM yang berhasil melakukan ekspor. Namun, bila pelaku UMKM belum berhasil menemukan buyer dalam sesi business matching, BCA akan tetap melakukan pendampingan, salah satunya melalui program Bangga Lokal.

“Business Matching dalam rangkaian kegiatan UMKM Fest ini merupakan salah satu inovasi dan dukungan BCA dalam mendorong kebanggaan atas produk Indonesia, memajukan UMKM di negeri ini, serta membuka peluang ekspor bagi UMKM. Hal ini menegaskan komitmen BCA untuk mendukung program pemerintah untuk menciptakan 500.000 eksportir baru,” kata Freddy.

Baca Juga: Mendag Lepas Ekspor Produk Bernilai Tambah Indonesia

3. Ekspor Indonesia catatkan kenaikan

Bidik Pasar Internasional, Puluhan UMKM Ikuti Business Matching BCAIDN Times/Dhana Kencana

Menurut data Kementerian Keuangan, kinerja ekspor Indonesia pada Maret 2021 mencapai 18,35 miliar dolar AS atau naik 30,47 persen secara year on year (yoy). Kenaikan ekspor ini menandakan pemulihan perekonomian Indonesia dan dunia.

Laporan juga menyebut bahwa pemerintah berupaya mencetak setengah juta eksportir dalam sembilan tahun dengan mencanangkan program Kolaborasi Akselerasi Pencetakan 500 ribu Eksportir Baru di 2030.

“BCA mendukung penuh peran UMKM dalam misi membangkitkan perekonomian Indonesia. Hal ini seturut dengan upaya kami untuk mempercepat realisasi Tujuan Pembangunan Berlanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs). Kami harap, UMKM Fest dan sesi Business Matching menjadi salah satu cara bagi UMKM untuk menjadi tuan rumah di negeri sendiri dan menjadi global player,” jelas Freddy.

Baca Juga: 4 Alasan Kenapa Kamu Wajib Gabung BCA UMKM Fest

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya