Luhut Bertemu Utusan Khusus Joe Biden, Ini yang Dibahas

Pertemuan dilakukan melalui video conference 

Jakarta, IDN Times – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan melaksanakan video conference dengan John Kerry, Utusan Khusus Presiden Amerika Serikat (AS) untuk iklim pada Jumat (26/2/2021).

Dalam pertemuannya dengan Kerry, yang juga adalah mantan Menteri Luar Negeri AS itu, Luhut membahas banyak hal, Salah satu hal yang dibahas keduanya adalah soal iklim.

“Keduanya membahas kerja sama dalam mengatasi tantangan perubahan iklim, antara lain dengan membangun kesadaran perubahan iklim sebelum COP 26, kemitraan untuk meningkatkan ambisi global, serta kerja sama dalam ekonomi energi bersih,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip Sabtu (27/2/2021).

Baca Juga: Luhut Bantah Tesla Batal Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik Indonesia

1. Membahas upaya penanggulangan COVID-19

Luhut Bertemu Utusan Khusus Joe Biden, Ini yang DibahasIlustrasi petugas medis yang menangani COVID-19 (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Jodi lebih lanjut mengatakan bahwa Luhut dan Kerry juga berdiskusi tentang strategi pencapaian Nationally Determined Contributions (NDC) dan upaya penanganan COVID-19.

Sebagaimana diketahui, pandemik COVID-19 memang tengah menjadi tantangan banyak negara termasuk Indonesia dan AS. Negeri Paman Sam bahkan masih menjadi negara dengan kasus COVID-19 terbanyak, yaitu memiliki hampir 30 juta kasus per hari ini.

Menurut World O Meters, per Sabtu (27/2/2021) siang, AS memiliki 29.136.912 kasus dengan 523.082 kematian dan 19.534.068 yang sembuh.

2. Konvensi Kerangka Kerja PBB

Luhut Bertemu Utusan Khusus Joe Biden, Ini yang Dibahasinstagram.com/unitednations

Jodi mengatakan, pertemuan virtual ini dilakukan menjelang pelaporan penilaian terbaru tentang krisis iklim oleh Konvensi Kerangka Kerja PBB tentang Perubahan Iklim (UNFCCC). Pertemuan ini diharapkan akan memperkuat komitmen pengurangan karbon berdasarkan perjanjian Paris.

Terkait ini, AS akan menjadi tuan rumah pertemuan tingkat kepala negara pada 22 April 2021.

“Semua negara besar diharapkan dapat meningkatkan ambisi iklimnya,” ucap Jodi.

Baca Juga: Menteri Luhut Beberkan Empat Strategi Baru Hadapi COVID-19

3. Ajakan untuk mengembangkan rencana kerja sama

Luhut Bertemu Utusan Khusus Joe Biden, Ini yang DibahasPresiden Amerika Serikat terpilih, Joe Biden, bersama Wakil Presiden Amerika Serikat terpilih, Kamala Harris. (Instagram.com/joebiden)

Jodi menambahkan, dalam pertemuan tersebut, Menko Luhut dan John Kerry sepakat bahwa tidak boleh ada waktu yang terbuang dalam perang melawan perubahan iklim, dan kedua negara harus mulai mengembangkan rencana kerja kerja sama bilateral untuk meningkatkan skala dan cakupan ambisi iklim.

Menko Luhut, kata Jodi, menegaskan kembali bahwa Indonesia senang sekali untuk menjadikan AS sebagai mitra yang kuat dalam aksi iklim, jata Jodi.

“Menko Luhut juga menyampaikan bahwa dirinya bersama Menteri KLHK dan Menlu (Menteri Luar Negeri) siap untuk bekerja sama dengan John Kerry guna memperkuat hasil KTT 22 April 2021 yang akan datang,” tuturnya.

Baca Juga: Luhut Janjikan 2 Juta Vaksin Mandiri dari Tiongkok Masuk RI Maret Ini

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya