Wamen BUMN Pastikan Kesiapan SPKLU PLN di Bali untuk Gelaran G20

Mendukung operasional kendaraan listrik

Jakarta, IDN Times - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) I, Pahala Nugraha Mansury memastikan kesiapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk mendukung operasional kendaraan listrik yang akan digunakan dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

Pahala mengatakan, penyediaan SPKLU adalah bagian dari dukungan BUMN untuk penyelenggaraan G20 serta percepatan ekosistem kendaraan listrik. Hal ini juga wujud dari keseriusan pemerintah Indonesia untuk melakukan transisi energi menuju net zero emission di 2060.  

“Hal Ini menjadi inisiatif Kementerian BUMN untuk bisa melakukan transisi energi. Salah satunya mendorong terwujudnya ekosistem kendaraan listrik,” kata Pahala dalam kunjungan kesiapan SPKLU di PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Bali Selatan (16/10).

1. Kementerian BUMN terus dorong pembangunan SPKLU dan SPBKLU

Wamen BUMN Pastikan Kesiapan SPKLU PLN di Bali untuk Gelaran G20Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) I, Pahala Nugraha Mansury bersama Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo memastikan kesiapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk mendukung operasional kendaraan dalam KTT G20 di Bali. (Dok. PLN)

Dalam kunjungan tersebut Pahala menjelaskan bahwa Kementerian BUMN terus mendorong pembangunan SPKLU dan SPBKLU (Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum). 

“Momentum ini harus menjadi motivasi bagi kita dalam mendukung transisi energi yang dimulai dari diri kita masing-masing. Kita akan mendorong banyak pihak yang memang berminat untuk melakukan hal tersebut,” jelasnya.

Pada kesempatan itu, Pahala juga sempat melakukan uji coba pengisian daya mobil listrik menggunakan SPKLU. 

"Dari sisi kemudahan, sudah sangat terpenuhi. SPKLU sudah bisa menggunakan aplikasi PLN Mobile dan pembayarannya sangat mudah. Jadi kita berharap, selain meningkatkan penggunaan listrik juga meningkatkan kenyamanan masyarakat dalam pengisian baterai di kendaraan listrik," tutur Pahala. 

Baca Juga: PLN Akan Tambah Ratusan Unit SPKLU, Ngecas Mobil Listrik Makin Gampang

2. PLN siapkan 88 unit SPKLU

Wamen BUMN Pastikan Kesiapan SPKLU PLN di Bali untuk Gelaran G20Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) I, Pahala Nugraha Mansury bersama Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo memastikan kesiapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk mendukung operasional kendaraan dalam KTT G20 di Bali. (Dok. PLN)

Sementara itu Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa tim PLN terus memastikan SPKLU yang ada di Bali siap mendukung Presidensi KTT G20. PLN pun menyiapkan 88 unit SPKLU, 66 unit sudah Ultra Fast Charging, dan 22 unit Fast Charging.

Rinciannya, 86 unit sudah terpasang, dan 2 unit untuk mobile. Selain itu juga telah ada 200 unit Home Charging yang tersebar di seluruh Bali. Menurutnya, pembangunan SPKLU bisa berjalan lancar berkat dukungan Kementerian BUMN dan kolaborasi dengan berbagai pihak di lapangan.

“Dalam rangka Presidensi KTT G20 tahun ini, PLN mendukung pemerintah dengan menyiapkan segala infrastruktur dan juga kendaraan operasional berbasis listrik sebagai etalase aksi pengurangan emisi karbon,” kata Darmawan.

3. SPKLU penting untuk pembangunan ekosistem kendaraan listrik

Wamen BUMN Pastikan Kesiapan SPKLU PLN di Bali untuk Gelaran G20PT PLN (Persero) membuka peluang kerja sama bagi para pelaku usaha untuk ikut membangun 101 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) sepanjang 2021. (Dok. PLN)

SPKLU Ultra Fast Charging memiliki sejumlah keunggulan. Pengisian hingga penuh mobil listrik bisa dilakukan hanya dalam waktu 15-30 menit dari posisi kosong. Tak hanya itu saja, SPKLU dengan daya 200 kilo Watt (kW) ini juga dilengkapi dengan fitur Simultan Charger sehingga dapat mengisi 2 unit kendaraan secara bersamaan.

"KTT G20 ini merupakan acara internasional yang menjadi sorotan dunia. Untuk itu, PLN menyiapkan dengan sangat matang dan mengerahkan seluruh daya upaya demi menyukseskan Presidensi G20," tuturnya

Darmawan menambahkan, penyediaan SPKLU tidak hanya terbatas untuk mendukung kesuksesan acara G20. Kesiapan PLN menghadirkan SPKLU juga menjadi salah satu langkah penting dalam membangun ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. 

"PLN mendukung ekosistem kendaraan listrik dengan gencar menciptakan skema kerja sama melalui franchise pembangunan SPKLU dan SPBKLU bersama perbankan, mall, kantor-kantor, swasta, operator jasa transportasi, dealer motor dan lain-lain sehingga akan ada ribuan SPKLU dan SPBKLU yang difasilitasi PLN," pungkas Darmawan. (WEB)

Baca Juga: Cara Ngecas Mobil Listrik di SPKLU, Mudah Banget!

Topik:

  • Ridho Fauzan

Berita Terkini Lainnya