13 Saham yang Meroket di Tengah Anjloknya IHSG Pagi Ini
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) anjlok pada pembukaan perdagangan akhir pekan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (1/10/2021) pagi.
IHSG dibuka melemah 17,7 poin ke level 6.269,2 dan berdasarkan pantauan IDN Times di RTI hingga pukul 09.35 WIB, IHSG terus terjerembab ke zona merah hingga level 6.249,9 atau melemah 37 poin (0,59 persen).
Sebelumnya pada penutupan perdagangan Kamis (30/9/2021) sore, IHSG betah di zona hijau selama seharian dan ditutup meroket 124,3 poin atau 2,02 persen ke level 6.286,9.
Baca Juga: 6 Rekomendasi Buku Investasi Saham, Bahasanya Ringan buat Pemula
1. Pergerakan IHSG hari ini
Melansir RTI, per pukul 09.35 WIB, level terendah IHSG pada pagi ini adalah 6.246,9 dan level tertingginya menyentuh 6.272.
Secara keseluruhan, investor membukukan transaksi sebesar Rp20,224 triliun dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 6,531 miliar lembar saham dengan frekuensi sebanyak 360 ribu kali.
Selain itu, sebanyak 213 saham menguat, 239 saham melemah, dan 165 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
Editor’s picks
Baca Juga: IHSG Mantul Banget, Seharian di Zona Hijau!
2. Pergerakan indeks saham
Pelemahan IHSG pada pembukaan perdagangan hari ini diikuti oleh anjloknya beberapa saham unggulan seperti berikut.
LQ45 dibuka melemah 0,68 persen ke level 888,590
IDX30 dibuka melemah 0,65 persen ke level 472,954
IDX80 dibuka melemah 0,62 persen ke level 126,990
IDXESGL dibuka melemah 0,74 persen ke level 128,674
IDXQ30 dibuka melemah 0,68 persen ke level 138,382
3. Rekomendasi saham hari ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan pada pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
PT Eagle High Plantations Tbk (BWPT)
PT Golden Eagle Energy Tbk (SMMT)
PT Gozco Plantations Tbk (GZCO)
PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK)
PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP)
PT Andalan Perkasa Abadi Tbk (NASA)
PT Andalan Sakti Primaindo Tbk (ASPI)
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS)
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BBTN)
PT Bank Aladin Syariah Tbk (BANK)
PT Indika Energy Tbk (INDY)
PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG)
PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID)
Baca Juga: 4 Manfaat Pasar Modal, Kenali Sebelum Terjun ke Dalamnya