3 Saham Perusahaan Listing Hari Ini Kompak Ditutup Menguat

Tiga perusahaan itu adalah MEJA, MKAP, dan LIVE

Jakarta, IDN Times - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menjelang pemilihan umum (pemilu) pada 14 Februari 2024 mendatang, kedatangan tiga perusahaan baru yang mencatatkan saham perdana atau initial public offering (IPO) pada Senin (12/2/2024).

Ketiga perusahaan tersebut, yakni PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA), PT Multikarya Asia Pasifik Tbk (MKAP), dan PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE).

"Hari ini menandai signifiicant milestone perjalanan 3 perusahaan di pasar modal Indonesia. Momen ini bukan hanya event merayakan achievement, namun juga menandai sebuah komitmen untuk masa depan lebih cerah lagi," kata Direktur Penilaian BEI, I Gede Nyoman Yetna dalam seremoni pencatatan sahan perdana di Main Hall BEI, Jakarta, Senin (12/2/2024).

"Atas nama Bursa Efek Indonesia, saya ucapkan selamat atas pencatatan perdana 3 perusahaan," imbuhnya.

Berikut ini profil 3 perusahaan yang baru IPO dan gerak sahamnya hingga siang hari ini:

Baca Juga: IHSG Perkasa di Awal Pekan, 8 Saham Ini Jadi Top Gainers

1. PT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA)

3 Saham Perusahaan Listing Hari Ini Kompak Ditutup MenguatPT Harta Djaya Karya Tbk (MEJA) resmi IPO di BEI hari ini (dok. BEI)

Harta Karya Djaya perusahaan yang bergerak di bidang industri konsultasi desain, konstruksi interior, dan pabrikasi furnitur.

MEJA berhasil IPO menawarkan sebanyak 480 juta saham baru atau setara dengan 25,03 persen dari modal disetor setelah IPO yang ditawarkan pada harga sebesar Rp103 per saham. MEJA pun membidik dana hasil IPO sebesar Rp49,44 miliar

Adapun dana hasil IPO tersebut rencananya akan digunakan untuk pembelian aset tetap berupa peralatan kerja kantor, peralatan kerja proyek kemudian sewa bangunan, kendaraan, dan pengembangan sistem informasi.

Sementara itu, sebagian besar dana hasil IPO tersebut akan dialokasikan untuk modal kerja seperti pembelian persediaan bahan baku, biaya kontraktor, desain interior, dan pengadaan furnitur.

Direktur Utama Harta Djaya Karya, Richie Adrian Hartanto mengungkapkan bahwa lewat IPO ini, pihaknya akan memperoleh sumber daya yang lebih besar untuk mendukung implementasi inisiatif keberlanjutan yang telah direncanakan sebelumnya.

Bukan hanya itu, IPO juga memberikan peluang bagi MEJA untuk membentuk kemitraan strategis yang lebih erat dan merambah pasar industri konstruksi dengan lebih luas. Langkah ini diarahkan untuk memperkuat posisi pasar MEJA dan menciptakan prospek pertumbuhan jangka panjang yang lebih menjanjikan.

"PT HDK terus berkomitmen untuk memberikan layanan berkualitas tinggi, inovatif, dan sesuai dengan kebutuhan pelanggan kami. Kami percaya bahwa melalui layanan terintegrasi kami, PT Harta Djaya Karya Tbk akan terus menjadi pilihan utama dalam industri desain dan konstruksi interior," ujar Richie.

Pagi tadi, saham MEJA dibuka langsung naik ke level Rp113 per saham dan posisinya bertahan hingga penutupan sore ini. Adapun saham MEJA bergerak di kisaran Rp93-Rp113 per saham. 

Baca Juga: Listing CREO, Tokocrypto Perkuat Adopsi Kripto di Indonesia

2. PT Multikarya Asia Pasifik Tbk (MKAP)

3 Saham Perusahaan Listing Hari Ini Kompak Ditutup MenguatPT Multikarya Asia Pasifik Tbk (MKAP) resmi IPO di BEI hari ini (dok. BEI)

Multikarya Asia Pasifik merupakan perusahaan yang bergerak di sektor penunjang aktivitas pertambangan minyak dan gas bumi. MKAP melepas sebanyak 20 persen saham baru atau 650 juta saham dengan harga penawaran Rp50 per saham.

Adapun dana yang diperoleh dari IPO hari ini akan digunakan MKAP untuk pembayaran kepada pemasok, perbaikan alat berat seperti mesin, pompa, dan transmisi guna menunjang pendanaan proyek yang berjalan untuk mengurangi biaya pendanaan perbankan.

Selebihnya bakal digunakan untuk keperluan modal kerja MKAP dan juga untuk pembiayaan kegiatan operasional.

"Dengan menjadi perusahaan tercatat maka secara tidak langsung perseroan akan dapat meningkatkan fungsi good corporate governance sehingga meningkatkan profesionalisme dan transparansi manajemen," kata Direktur Utama MKAP, Erick Handoko.

MKAP pada perdagangan perdananya dibuka melesat ke level Rp150 per saham. Pada akhir perdagangan, harga sahamnya makin menguat di Rp155 per saham.

3. PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE)

3 Saham Perusahaan Listing Hari Ini Kompak Ditutup MenguatPT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE) resmi IPO di BEI hari ini (dok. BEI)

PT Homeco Victoria Makmur Tbk (LIVE) merupakan perusahaan yang bergerak di industri penyedia peralatan dan perlengkapan rumah tangga. LIVE menggelar IPO dengan melepas 808.350.000 saham biasa atau sebanyak 17,6 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Dalam IPO-nya, harga saham LIVE dibanderol Rp148 per saham. Dengan demikian, LIVE menargetkan untuk meraup dana hasil IPO sebesar Rp119,6 miliar.

Dana tersebut bakal digunakan LIVE untuk pengembangan usaha dalam bentuk modal kerja termasuk pembelian persediaan, persediaan bahan penunjang, persediaan barang dagang, pengiriman barang dagang, biaya pemasaran, dan biaya operasional lainnya, termasuk pembayaran kewajiban perseroan.

"Melalui IPO ini, Homeco Living berkomitmen untuk terus memperkuat jaringan distribusi dengan visi melayani hingga 50 juta konsumen pada tahun 2030. Selain itu, perseroan juga akan memperluas portofolio produk untuk memenuhi ekspektasi pasar yang terus berkembang, khususnya di kalangan millenial dan generasi Z," tutur Presiden Direktur LIVE, Ellies Kiswoto.

"Dengan fokus pada pertumbuhan berkelanjutan, Homeco Living siap menjawab perubahan dinamika konsumen dan menjaga posisinya sebagai pemimpin pasar yang dipercayai oleh keluarga Indonesia," imbuhnya. 

Saham LIVE juga dibuka menguat ke Rp158 per saham pada pencatatan saham perdana. Posisinya terus menguat hingga penutupan sore ini ke level Rp174 per saham.  

Topik:

  • Jujuk Ernawati

Berita Terkini Lainnya