Bantu Investor Lebih Cuan, Indo Premier Luncurkan IPOT Chat
IPOT meluncurkan fitur baru bernama IPOT Chat (dok. IPOT)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Indo Premier Sekuritas (IPOT) meluncurkan IPOT Chat, platform community investing pertama di Indonesia pada Senin (18/3/2024). Kehadiran fitur chat ini ditujukan untuk memperkaya pengalaman berinvestasi kepada lebih dari 1,1 juta nasabah IPOT dan nasabah potensial lainnya.
IPOT mengklaim, fitur chat ini merevolusi cara investor berinteraksi, berkolaborasi, dan membuat keputusan investasi yang lebih baik dengan memanfaatkan teknologi terkini.
“Fitur ini merupakan layanan chat yang dapat digunakan dari desktop dan mobile app untuk mengakses informasi dan layanan seputar investasi di pasar modal. Pada versi desktop, IPOT Chat berada di laman IPOT Web, sedangkan versi mobile ada di aplikasi IPOT,” tutur Direktur Utama IPOT, Moleonoto, dalam keterangan resminya.
1. Membantu investor lama dan baru
ilustrasi investor (IDN Times/Aditya Pratama)Peluncuran IPOT Chat sejalan dengan misi Indo Premier, yaitu memberdayakan masyarakat untuk mampu mengendalikan keputusan keuangan secara mandiri dengan solusi yang sederhana, biaya murah dan bebas dari konflik kepentingan, serta menghubungkan orang dengan pasar modal.
Di sisi lain, IPOT Chat juga hadir untuk mengatasi sejumlah kesulitan yang dialami investor baru maupun investor lama. Menurut Moleonoto, sebagian investor baru sukar membuat keputusan investasi yang tepat karena kesulitan mendapatkan informasi terkini tentang pasar saham, kondisi market dan tren investasi.
“Komunikasi dan interaksi dengan sesama investor dan sumber daya online yang mendukung keputusan investasi masih sulit dilakukan. Selain itu, mereka juga mengalami kesendirian dalam investasi yang membuatnya ragu-ragu dan cemas karena ketiadaan dukungan yang memadai,” kata dia.
Sementara bagi investor lama, meskipun sudah terbiasa dengan aliran informasi, mereka perlu memastikan update terbaru untuk membuat keputusan investasi yang tepat. Mereka kadang juga merasakan kesendirian, terutama saat menghadapi situasi market yang sulit dan tidak menentu.
“Baik investor lama maupun baru sering juga direpotkan untuk gonta-ganti aplikasi antara aplikasi chatting dan jual-beli saham yang membuat investasi menjadi tidak maksimal. Namun melalui IPOT Chat, mereka kini akan terhubung dan bisa berkomunikasi langsung dengan tim IPOT dengan cara chat untuk mendapatkan update dan layanan informasi yang cepat, tanggap, responsif dan informatif tentang pasar modal,” beber Moelonoto.
Baca Juga: Bahlil Yakin Pilpres Satu Putaran, Target Investasi Rp1.650 T Tercapai
2. Cara menggunakan IPOT Chat
IPOT meluncurkan fitur baru bernama IPOT Chat (dok. IPOT)Editor’s picks
Dengan tagline "Chat, Collab, Cuan,” IPOT Chat mendefinisikan ulang cara investor berkomunikasi, berkolaborasi, dan tetap terinformasi secara real-time dalam investasi meski sedang sibuk chatting.
Saat pengguna aktif berbincang-bincang dan terlibat dalam percakapan di dalam IPOT Chat, mereka akan tetap mendapatkan informasi saham terbaru sehingga tidak akan kehilangan momentum untuk langsung bertransaksi. Pengguna yang sedang asyik chatting tidak akan ketinggalan momentum saham-saham incaran.
"Pengguna bisa chatting-an sambil memantau dan bertransaksi saham dalam satu layar. Selain itu, pengguna juga akan menjadi yang pertama untuk mendapatkan update saham harian dari IPOT dengan join di grup broadcast channel," ucap Moelonoto.
Moelonoto menambahkan, IPOT Chat menekankan potensi keuntungan finansial melalui keterlibatan aktif dalam percakapan di dalam platform ini. Dengan mendaftar sebagai pengguna IPOT, pengguna dapat dengan cepat menemukan dan terhubung dengan teman dan memulai percakapan dalam lingkungan investasi yang dinamis.
“IPOT Chat menghadirkan perubahan besar dalam cara investor berkomunikasi. Aplikasi ini mempermudah interaksi dan memungkinkan pertukaran ide secara langsung. Selain itu, IPOT Chat juga mendorong investor untuk bekerja sama dalam mengembangkan strategi investasi, memberikan akses cepat dan informasi pasar yang terupdate,” tutur dia.
3. 6 fitur unggulan IPOT Chat
IPOT meluncurkan fitur baru bernama IPOT Chat (dok. IPOT)IPOT Chat memiliki enam fitur unggulan untuk membantu para investor. Pertama, komunitas investasi yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan (customizable investing communities). Platform ini memberikan kemampuan untuk menyesuaikan komunitas investasi dengan berbagai kelompok yang dimoderasi dan memungkinkan pengguna menginisiasi lingkungan yang sesuai dengan kebutuhan.
Kedua, grup privat. Pengguna dapat membuat grup privat di antara sesama investor untuk memfasilitasi diskusi yang lebih fokus dan terarah. Ketiga, channel eksklusif satu arah. Channel khusus satu arah untuk penyebaran informasi cepat ini memastikan semua anggota mendapatkan pembaruan terkini tanpa gangguan.
Keempat, pesan pribadi. Fitur pesan pribadi antar investor memudahkan pertukaran ide dan strategi investasi secara langsung. Kelima, layanan pelanggan berbasis chat. Layanan pelanggan berbasis obrolan yang personal untuk semua nasabah memastikan pertanyaan dan kebutuhan pengguna ditangani dengan cepat dan efisien. Pengguna dapat mendapatkan bantuan dengan cepat melalui IPOT Chat dengan fokus pada solusi masalah yang efisien dan komunikasi yang cepat. Layanan ini memastikan solusi masalah yang cepat dan komunikasi yang efisien yang dapat dipantau serta dilacak perkembangannya.
Keenam, antarmuka yang inovatif. Informasi antarmuka yang inovatif menampilkan harga saham secara langsung dan informasi pasar saat melakukan obrolan sehingga ini memudahkan akses cepat ke data pasar yang relevan.
"IPOT Chat menyatukan, menggandeng, dan memanfaatkan data yang tepat waktu, sehingga mengubah cara kerja sama investor untuk mencapai hasil investasi yang maksimal. Dengan IPOT Chat, investor dapat berkolaborasi dalam lingkungan yang didukung oleh teknologi terdepan dan memastikan pengambilan keputusan yang cepat berdasarkan informasi yang tepat sehingga makin optimis dalam meraih kemerdekaan finansial,” papar Moelonoto.
Baca Juga: Investasi Mengalir di IKN Sudah Tembus Rp49,6 Triliun
Topik:
Berita Terkini Lainnya
