Bos BCA Siap Pakai ChatGPT Gantikan Chatbot

Jahja terkesan dengan adanya ChatGPT

Jakarta, IDN Times - Presiden Direktur Bank Central Asia (BCA), Jahja Setiaatmadja mengungkapkan rencananya untuk membuat platform seperti ChatGPT untuk menjadi pengganti layanan Chatbot BCA.

Jahja terkesan dengan adanya ChatGPT, sebuah platform kecerdasan buatan yang mampu menjawab banyak pertanyaan. Jahja pun melihat hal tersebut bisa dimanfaatkan untuk kepentingan BCA sebagai sebuah bank.

"Jadi kalau misalnya kita punya chatbot, tapi dengan tulisan yang lebih to the point itu kan lebih bagus, tapi ya kita harus siapin platform-nya karena kalau ChatGPT kan dari mana-mana. Jadi, misalnya sorry to say cara buka rekening, dia (ChatGPT) kan universal, kita harus bikin spesifik yang BCA," tutur Jahja saat menghadiri Fortune Indonesia Summit (FIS) 2023, di The Tribrata, Jakarta, Rabu (15/3/2023).

1. BCA siap ganti chatbot dengan platform seperti ChatGPT

Bos BCA Siap Pakai ChatGPT Gantikan ChatbotMenara BCA. (dok. BCA)

Ketika ditanya apakah BCA akan mengganti chatbot dengan platform seperti ChatGPT, Jahja menjawabnya dengan penuh keyakinan.

Hal itu jadi sebagai salah satu langkah BCA dalam beradaptasi dengan teknologi kekinian.

"Kita harus siapin. Sekarang belum ada kalau ditanya, harus arahnya ke sana. Menggantikan chatbot pastinya," ujar Jahja.

Baca Juga: Buru-buru Launching Saingan ChatGPT, Bos Google Dicerca Karyawan

2. Apa itu ChatGPT?

Bos BCA Siap Pakai ChatGPT Gantikan Chatbotilustrasi membuat akun ChatGPT (dok. OpenAI)

ChatGPT sendiri sejatinya merupakan kecerdasan buatan yang dibuat oleh OpenAI, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang pengembangan kecerdasan buatan atau artificial intelligent.

Melansir laman resmi OpenAI, ChatGPT merupakan sebuah kecerdasan buatan model bahasa dengan format dialog.

Format dialog tersebut memungkinkan ChatGPT untuk menjawab pertanyaan follow-up, mengakui kesalahannya, menantang premis yang salah, dan menolak permintaan yang tidak pantas.

Jika kamu sudah mencoba ChatGPT, kamu pasti menyadari bahwa bahasa yang digunakan oleh AI yang satu ini benar-benar terasa alami, seperti ngobrol sama teman sendiri.

3. Dibuat berdasarkan model GPT-3.5

Bos BCA Siap Pakai ChatGPT Gantikan Chatbotilustrasi chatgpt (dok.openAI/ChatGPT)

ChatGPT sendiri dibuat berdasarkan model GPT-3.5, sebuah model bahasa alami yang menggunakan metode deep learning. GPT-3.5 berhasil menyelesaikan pelatihannya pada awal tahun 2022. ChatGPT dan GPT 3.5 dilatih menggunakan infrastruktur superkomputer Azure AI, lho.

Untuk semakin menyempurnakan gaya bahasa alaminya, ChatGPT dilatih dengan metode Reinforcement Learning from Human Feedback (RLHF). Model awal ChatGPT dilatih menggunakan setting yang diawasi: Pelatih AI manusia menyediakan percakapan di mana mereka bermain sebagai kedua sisi—pengguna dan asisten AI. Kemudian tim OpenAI memberi pelatih akses ke saran yang ditulis model guna membantu mereka menyusun respons.

Dengan metode tersebut, tak heran kalau ChatGPT bisa membuat kalimat yang terasa sangat natural jika dibandingkan dengan chatbot lainnya.

Baca Juga: Netizen Keluhkan BCA Mobile Eror, Begini Respons BCA

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya