Erick Thohir Resmi Jadi Anggota Banser

Erick jalani ujian berat sebelum menjadi anggota Banser

Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir sah menjadi anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser). Erick resmi menjadi anggota Banser setelah berhasil mengikuti seluruh rangkaian pendidikan dan pelatihan dasar (Diklatsar) yang merupakan syarat di Sekolah Citra Alam Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (28/11/2021).

Pelantikan Erick sebagai anggota Banser dilakukan oleh Kepala Satuan Koordinasi Nasional (Kasatkornas) Banser, Hasan Basri Sagala.

1. Erick jalani sejumlah ujian berat sebelum jadi anggota Banser

Erick Thohir Resmi Jadi Anggota BanserMenteri BUMN, Erick Thohir resmi menjadi anggota Banser. (dok. Kementerian BUMN)

Sebelum resmi menjadi anggota Banser, Erick menjalani sejumlah ujian cukup berat. Mulai dari jalan jongkok, merayap, mencari baret, hingga meneriakkan yel-yel, semua dilakukan oleh mantan Presiden Inter Milan tersebut. Erick pun merasa terhormat bisa menjadi bagian keluarga Banser. 

"Ini suatu penghormatan luar biasa yang tidak terhingga buat saya karena bisa menjadi keluarga besar Banser," ujar Erick dalam keterangan resmi yang diterima IDN Times, Senin (29/11/2021).

Baca Juga: Kisah Anggota Banser Jombang Meninggal Saat Mengimami Salat Tarawih

2. Banser disebut Erick berkomitmen jihad untuk NKRI

Erick Thohir Resmi Jadi Anggota BanserIDN Times/Gregorius Aryodamar P

Di sisi lain, Erick menyebut Banser telah berkomitmen jihad untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) selama ini. Selain itu, Banser juga dianggap Erick menjunjung tinggi keberagaman dan perbedaan yang menjadi kekuatan bagi Indonesia. 

"Dengan keberagaman, perbedaan, itulah kekuatan kita. Bahkan, itu masuk ke darah kita. Kita harus pastikan NKRI adalah harga mati," ucap Erick.

3. Erick siap berjuang bersama Banser

Erick Thohir Resmi Jadi Anggota BanserMenteri BUMN, Erick Thohir resmi menjadi anggota Banser. (dok. Kementerian BUMN)

Erick mengaku kerap berdiskusi dengan keluarga besar Banser dalam upaya meningkatkan dan menjaga NKRI ke depannya. 

Bagi Erick, upaya menjaga dan memajukan Indonesia merupakan tujuan mulia dan berguna bagi generasi mendatang.

"Insya Allah, saya akan mewakafkan pikiran, energi, dan kemampuan untuk kebenaran serta kesejahteraan masyarakat," ujar dia.

Erick mengatakan Indonesia saat ini masih menghadapi tantangan akibat pandemik COVID-19, baik sektor kesehatan maupun ekonomi.  Makanya, mantan Ketua TKN itu menyebut gotong royong dan kolaborasi menjadi kekuatan bangsa dalam keluar dari pandemik agar mampu menjadi bangsa pemenang di masa yang akan datang.

"Oleh karena itu, kita terus menggarap bagaimana masyarakat pada umumnya mendapatkan kesempatan untuk naik kelas. Tidak hanya secara ekonomi, tapi naik kelas sebagai kebangsaan yang bersatu karena itulah Indonesia yang kita kenal," kata Erick.

Baca Juga: Erick Thohir Klaim Indonesia Negara yang Merawat Hutan, Benarkah?

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya