H+3 Lebaran, 1,27 Juta Penumpang Angkutan Umum Balik dari Mudik

Paling banyak dari angkutan penyeberangan

Jakarta, IDN Times – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatat pengguna angkutan umum Lebaran 2024 berdasarkan data pada H+3 Lebaran atau per Minggu (14/4/2024), sebanyak 1.275.079 orang. Data tersebut terpantau dari Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 di Kantor Kemenhub, Jakarta.

”Pada H+3 Lebaran jumlah pengguna angkutan penyeberangan mendominasi dengan total 361.171 penumpang atau naik 29,55 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya dan mencapai 28,33 persen dari total pengguna angkutan umum di H+3 Lebaran,” kata juru bicara Kemenhub, Adita Irawati di Jakarta, Senin (15/4/2024).

Baca Juga: Arus Lalu Lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama Mulai Lancar

1. Jumlah penumpang angkutan umum menurut moda transportasi

H+3 Lebaran, 1,27 Juta Penumpang Angkutan Umum Balik dari MudikSeorang pemudik di Stasiun Pasar Senen pingsan pada Senin (8/4/2024). (IDN Times/Dini Suciatiningrum)

Secara rinci, jumlah penumpang angkutan umum per moda transportasi pada H+3 Lebaran adalah sebagai berikut:

  • Angkutan jalan sebanyak 293.300 penumpang. Angka ini naik sebanyak 17,71 persen dibandingkan tahun lalu atau sebanyak 249.175 penumpang dan naik 145,96 persen dibanding pergerakan normal harian.
  • Angkutan penyeberangan sebanyak 361.171 penumpang. Jumlah ini naik 29,55 persen dibandingkan tahun lalu atau sebanyak 278.799 penumpang dan meroket 1.011,26 persen dibanding pergerakan normal harian.
  • Angkutan udara sebanyak 299.450 penumpang. Angka ini naik sebesar 17,21 persen jika dibandingkan tahun lalu yaitu sebesar 255.472 penumpang dan naik 67,52 persen dibanding pergerakan normal harian.
  • Angkutan laut sebanyak 76.733 penumpang. Angka ini turun 3,64 persen dibandingkan tahun lalu 79.634 penumpang dan naik 42,41 persen dibandingkan pergerakan normal harian.
  • Angkutan kereta api sebanyak 225,825 penumpang. Jumlah ini meningkat 22,03 persen dibandingkan tahun lalu 185.060 penumpang dan naik 43,16 persen dibanding pergerakan normal harian.

Baca Juga: H+2 Lebaran, Jumlah Penumpang Angkutan Umum Tembus 1,1 Juta Orang

2. Jumlah angkutan pribadi per H+3 Lebaran

H+3 Lebaran, 1,27 Juta Penumpang Angkutan Umum Balik dari MudikIlustrasi perjalanan mudik (dok. BKIP Kemenhub)

Kemudian untuk angkutan pribadi, berdasarkan data pada H+3 Lebaran, jumlah mobil yang keluar dan masuk Jabodetabek melalui jalan tol Jasamarga dan arteri tercatat sebanyak 633.322 kendaraan dan 3.166.610 orang.

Angka tersebut naik 17,61 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 538.520 kendaraan dan 2.692.600 orang. Jika dibandingkan dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami kenaikan 33,30 persen.

Adapun rinciannya sebagai berikut:

  • Mobil yang keluar Jabodetabek melalui jalan tol Jasamarga dan arteri sebanyak 297.836 kendaraan dan 1.489.180 orang. Jumlah ini meningkat 35,28 persen dibandingkan tahun lalu sebanyak 220.168 kendaraan dan 1.100.840 orang. Jika dibandingkan dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 91,96 persen.
  • Mobil yang masuk Jabodetabek melalui jalan tol Jasamarga dan arteri sebanyak 335.486 kendaraan dan 1.677.430 orang. Jumlah ini meningkat 5,38 persen dibandingkan dengan tahun lalu yaitu sebanyak 318.352 kendaraan dan 1.591.760 orang. Jika dibandingkan dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 24,6 persen.

Baca Juga: Kapolri Patroli Udara Pantau Lalu Lintas Arus Balik Lebaran 2024

3. Pergerakan pengemudi sepeda motor saat H+3 Lebaran

H+3 Lebaran, 1,27 Juta Penumpang Angkutan Umum Balik dari MudikProgram Mudik Gratis Sepeda Motor Naik Kapal Laut. (dok. Kemenhub)

Sementara itu pada pergerakan orang yang menggunakan sepeda motor keluar dan masuk Jabodetabek, pada H+3 Lebaran tercatat sebanyak 876.876 kendaraan dan 1.753.752 orang.

Angka tersebut meningkat 15,93 persen dibandingkan dengan jumlah pergerakan orang dan sepeda motor di 2023 sebesar 756.344 kendaraan dan 1.512.688 orang serta naik 46,2 persen dibandingkan dengan periode normal harian.

Adapun rinciannya sebagai berikut:

  • Motor yang keluar Jabodetabek sebanyak 358.707 kendaraan dan 717.414 orang. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 31,13 persen dibandingkan dengan tahun lalu sebesar 300.852 kendaraan dan 601.704 orang. Begitu pun dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 37.18 persen.
  • Motor yang masuk Jabodetabek sebanyak 518.169 kendaraan dan 1.036.338 orang. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 13,76 persen dibandingkan dengan tahun lalu sebesar 455.492 kendaraan dan 910.894 orang. Begitu pun dengan periode normal harian jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 53,17 persen.

“Pemerintah telah mengeluarkan surat edaran work from home (WFH) bagi aparatur sipil negara (ASN). Untuk itu kepada masyarakat yang masih memiliki waktu lebih lama di kampung halaman kami imbau untuk menghindari waktu puncak arus balik saat kembali ke Jakarta,,” kata Adita.

Topik:

  • Dheri Agriesta

Berita Terkini Lainnya