Harga Emas Hari Ini Naik Jadi Rp973 Ribu per Gram

Harga emas naik Rp2 ribu

Jakarta, IDN Times - Harga emas hari ini, Kamis (19/5/2022), produksi PT Aneka Tambang atau Antam mengalami kenaikan Rp2.000. Dengan demikian, harga emas saat ini berada di level Rp973 ribu per gram.

Sementara itu, harga jual kembali atau buy back juga mengalami kenaikan sebesar Rp2.000 dan membuat harga buy back emas Antam saat ini adalah Rp857 ribu per gram.

Baca Juga: Pilih Tabungan Emas atau Kredit Emas? Ini Bedanya

1. Harga emas batangan Antam dalam pecahan lain

Berikut ini harga emas batangan Antam per hari ini dalam pecahan lain:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp536,5 ribu.
  • Harga emas 1 gram: Rp973 ribu.
  • Harga emas 2 gram: Rp1,886 juta.
  • Harga emas 3 gram: Rp2,804 juta.
  • Harga emas 5 gram: Rp4,640 juta.
  • Harga emas 10 gram: Rp9,225 juta.
  • Harga emas 25 gram: Rp22,937 juta.
  • Harga emas 50 gram: Rp45,795 juta.
  • Harga emas 100 gram: Rp91,512 juta.

Harga jual emas tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

Baca Juga: 7 Aplikasi Investasi Emas Online yang Aman dan Mudah Digunakan

2. Emas adalah aset aman investasi

Emas bisa menjadi instrumen yang sangat berguna untuk mendiversifikasi portofolio investasi. Selain karena merupakan logam mulia yang banyak diminati, nilai emas juga cenderung bertolak belakang dengan aset investasi lain seperti ekuitas atau properti.

Dengan demikian, di saat harga saham atau properti turun, nilai emas kemungkinan besar akan naik sehingga investor yang telah mendiversifikasi investasinya ke emas bisa bernapas lega karena tidak semua aset yang dimilik melemah nilainya.

Menurut MoneyWeek, emas juga bisa disebut sebagai asuransi untuk portofolio seorang investor, sehingga setiap investor setidaknya harus mengalokasikan sekitar 5 hingga 15 persen dari portofolio mereka untuk investasi terkait emas.

3. Tentukan dulu tujuan investasimu sebelum membeli emas

Berinvestasi emas sering kali menjadi pilihan, terutama bagi para investor konservatif. Selain mudah, investasi emas juga cenderung aman. Sebab, risiko yang dimiliki tidak setinggi investasi pada instrumen saham.

Nah, sebelum kamu memulai investasi, tentukan lebih dulu apa tujuan investasimu. Jika investasi untuk jangka pendek, tentu instrumen emas tidak cocok karena ada selisih harga jual dan harga beli. Alih-alih untung, kamu bisa merugi.

Sebaliknya, jika kamu berinvestasi untuk jangka panjang, emas jadi instrumen yang cocok. Sebab, kamu akan mendapatkan keuntungan yang cukup signifikan.

Baca Juga: Digugat Gegara Hak Cipta, Ini Perjalanan Tabungan Emas Pegadaian

Topik:

  • Anata Siregar
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya