IHSG Ambruk H-1 Pemilu, 7 Saham Ini Tetap Menguat
ilustrasi IHSG (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali mengalami pelemahan pada perdagangan Selasa (13/2/2024) pagi.
Data RTI menunjukkan bahwa IHSG dibuka stagnan di level 7.297,67 pada perdagangan pagi ini.
Kemudian, berdasarkan data RTI per pukul 09.10 WIB, IHSG terpuruk di zona merah pada level 7.253,72 atau melemah 43,95 poin (-0,60 persen).
Sebelumnya pada perdagangan awal pekan atau Senin (12/2/2024), IHSG ditutup pada level 7.297,67 atau menguat 62,52 poin (+0,86 persen).
1. Pergerakan IHSG hari ini
Data RTI pukul 09.10 WIB menunjukkan, IHSG hanya sebentar di zona hijau dan kemudian langsung amblas ke zona merah.
Level terendah IHSG pada pagi ini adalah 7.247,10. Sementara level tertingginya adalah 7.304,51.
Secara keseluruhan per pukul 09.10 WIB, investor membukukan transaksi sebesar Rp840 miliar dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 1,92 miliar lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 167 ribu kali.
Editor’s picks
Selain itu, sebanyak 156 saham menguat, 218 saham melemah, dan 221 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
Baca Juga: IPO Hari Ini, Ecocare Indo Pasifik (HYGN) Raup Dana Segar Rp76,125 M
2. Pergerakan indeks saham
Pelemahan IHSG pada perdagangan pagi ini diikuti oleh mayoritas saham unggulan yang juga berada di zona merah. Berikut datanya:
• LQ45 melemah 0,04 persen ke level 994,805
• IDX30 melemah 0,04 persen ke level 505,779
• IDX80 melemah 0,24 persen ke level 133,516
• IDXESGL melemah 0,84 persen ke level 157,121
• IDXQ30 melemah 0,02 persen ke level 166,087
3. Saham-saham yang menguat hari ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan di tengah merahnya IHSG pada perdagangan pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
- PT Ecocare Indo Pasifik Tbk (HYGN)
- PT Multikarya Asia Pasifik Raya Tbk (MKAP)
- PT Alakasa Industrindo Tbk (ALKA)
- PT Grahaprima Suksesmandiri Tbk (GTRA)
- PT Bumi Resources Tbk (BUMI)
- PT Cahayaputra Asa Keramik Tbk (CAKK)
- PT Maja Agung Latexindo Tbk (SURI)
Baca Juga: Saham GOTO Naik 2,38 Persen Tersengat Isu Merger dengan Grab
Berita Terkini Lainnya
