IHSG Melemah Lagi di Awal Pekan, 7 Saham Ini Potensial Raup Cuan
ilustrasi IHSG (IDN Times/Aditya Pratama)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) melemah pada perdagangan awal pekan atau Senin (12/12/2022) pagi.
IHSG dibuka stagnan pada level 6.715,11 pada perdagangan pagi ini.
Berdasarkan data RTI pukul 09.05 WIB, IHSG jatuh ke zona merah dan bertengger pada level 6.651,07 atau melemah 64,04 poin (-0,95 persen).
Sebelumnya pada perdagangan akhir pekan atau Jumat (9/12/2022), IHSG ditutup melemah 89,10 poin atau minus 1,31 persen pada level 6.715,11.
Baca Juga: Imigrasi Klaim UU KUHP Tak Pengaruhi WNA untuk Wisata dan Investasi
1. Pergerakan IHSG pagi ini
Data RTI per pukul 09.05 WIB menunjukkan, level terendah IHSG pada pagi ini adalah 6.641,81. Sementara level tertingginya adalah 6.716,31.
Secara keseluruhan hingga pukul 09.05 WIB, investor membukukan transaksi sebesar Rp418,120 miliar dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 859,87 juta lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 53 ribu kali.
Editor’s picks
Selain itu, sebanyak 168 saham menguat, 226 saham melemah, dan 181 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
2. Pergerakan indeks saham
Pelemahan IHSG pada pembukaan perdagangan pagi ini diikuti oleh mayoritas indeks saham unggulan yang juga berada di zona merah. Berikut datanya.
- LQ45 melemah 0,95 persen ke level 924,143
- IDX30 melemah 0,89 persen ke level 483,376
- IDX80 melemah 0,96 persen ke level 129,337
- IDXESGL melemah 0,49 persen ke level 139,271
- IDXQ30 melemah 0,29 persen ke level 157,674
Baca Juga: Penyebab Resesi Ekonomi, Dampak dan Juga Cara Menghadapinya
3. Saham-saham yang menguat pagi ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan di tengah pelemahan IHSG pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
- PT Meta Epsi Tbk (MTPS)
- PT Estee Gold Feet Tbk (EURO)
- PT Eratex Djaja Tbk (ERTX)
- PT Mitra Investindo Tbk (MITI)
- PT Borneo Olah Sarana Sukses Tbk (BOSS)
- PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM)
- PT Lotte Chemical Titan Tbk (FPNI)
- PT Yeloo Data Integra Tbk (YELO)
Topik:
Berita Terkini Lainnya
