Terowongan Tol Bawah Laut IKN Dibangun Awal 2025

Masih dalam tahap feasible study

Jakarta, IDN Times - Proyek immersed tunnel alias terowongan bawah laut Teluk Balikpapan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara kemungkinan baru bisa dibangun pada awal 2025.

Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, Danis H Sumadilaga saat berdiskusi dengan wartawan di Jakarta, Jumat (27/10/2023).

"Immersed tunnel ini masih dalam tahap feasible study (studi kelayakan). Setelah feasible study rampung akan ada engineering design. Untuk feasible study sendiri mungkin selesai tahun depan sehingga baru bisa dibangun akhir 2024 atau awal 2025," ucap Danis.

1. Persiapan harus matang dan hati-hati

Terowongan Tol Bawah Laut IKN Dibangun Awal 2025ilustrasi (Unsplash.com/Daniel Jerez)

Danis menambahkan, tahun ini dan tahun 2024 bakal jadi waktu persiapan untuk pembangunan immersed tunnel tersebut.

Menurut dia, persiapan dan segala proses awalnya mesti dipikirkan secara matang dan hati-hati mengingat infrastruktur itu bakal jadi yang pertama ada di Indonesia.

"Ini kan pertama, jadi harus hati-hati semuanya," ujar Danis.

Baca Juga: Pemerintah Kucurkan Rp638 Miliar Bangun Pengolah Limbah IKN

2. Terowongan tol bawah laut bertujuan menjaga lingkungan

Terowongan Tol Bawah Laut IKN Dibangun Awal 2025ilustrasi terowongan (pixabay.com/Pexels)

Sebelumnya, Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR, Hedy Rahadian mengatakan bahwa terowongan itu akan dibuat pracetak di luar sehingga tinggal dilakukan instalasi saja. Dengan begitu, waktu konstruksi di lokasi akan lebih cepat.

"Untuk di seksi 4 (tol IKN) disiapkan pembangunan terowongan bawah laut (immersed tunnel) untuk menjaga lingkungan," katanya.

3. Proyek terowongan bawah laut ditawarkan ke investor Timur Tengah

Terowongan Tol Bawah Laut IKN Dibangun Awal 2025Presiden Jokowi bertemu dengan pengusaha dan investor Uni Emirat Arab, di Dubai. (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Di sisi lain, Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) menawarkan Persatuan Emirat Arab (PEA) untuk berinvestasi di IKN, termasuk kepada ADQ yang merupakan sovereign wealth fund milik Abu Dhabi.

Salah satu yang menjadi perhatian antara OIKN dengan ADQ adalah proyek immersed tunnel.

"Dengan fokus pembahasan immersed tunnel seperti jalan tol atau jalur kereta api (dari dan ke bandara), penerapan solar panel dengan skala besar dalam durasi tertentu, dan sektor perumahan yang akan dibangun di Nusantara," tulis OIKN.

Baca Juga: Pindah Duluan, Begini Bentuk Kantor Kementerian PUPR di IKN

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya