Jakarta, IDN Times - Bepergian dari Jakarta ke Cirebon atau sebaliknya bisa dilalui dengan akses jalan tol. Nantinya, ada tiga ruas tol yang harus dilalui pelancong.
Misalnya, pelancong yang hendak berangkat dari DKI Jakarta, maka harus melalui ruas Tol Jakarta-Cikampek. Lalu, melewati Tol Cikopo-Palimanan (Cipali), dan Palimanan-Kanci (Palikanci).
Nah, di setiap ruas tol itu dikenakan tarif yang berbeda-beda, sesuai dengan golongan kendaraan yang digunakan.
Berdasarkan situs resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), berikut tarif Tol Jakarta-Cikampek yang masih berlaku di 2023 ini:
Bagi pengguna kendaraan golongan I (mobil, sedan, bus, pick up, jip, dan truk kecil), maka bisa melalui jalur layang (elevated) di Tol Jakarta-Cikampek atau Jalan Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ).
Jalan layang tersebut terbentang sepanjang 36,84 km, dari km 10A Cikunir hingga km 46 di Karawang Barat.
Setelah melalui Tol Jakarta-Cikampek, pelancong harus melalui Tol Cipali. Berikut rincian tarif Tol Cipali 2023:
Pelancong bisa menuju Kabupaten Cirebon dengan keluar di Gerbang Tol (GT) Palimanan. Nantinya, pelancong bisa meneruskan perjalanan ke Arjawinangun atau Pasar Sandang Tegalgubug.
Adapun ruas terakhir yang bisa dilalui untuk menuju Cirebon adalah Tol Palimanan-Kanci (Palikanci). Berikut rincian tarifnya yang masih berlaku di tahun 2023:
Plumbon
Ciperna
Kanci
Bagi pelancong yang ingin ke Kota Cirebon, sekaligus ingin berbelanja di Kawasan Batik Trusmi, maka bisa keluar di GT Plumbon. Total tarif tol dari Jakarta ke Plumbon untuk kendaraan Golongan I ialah Rp141.500.
Namun, jika pelancong ingin ke Gronggong atau Kuningan, bisa keluar di GT Ciperna, dengan total tarif tol Rp165.500. Apabila ingin menuju Setu Patok, pelancong bisa keluar di GT Kanci, dengan total tarif tol dari Ibu Kota ialah Rp151.500.