Salurkan 100 Rumah Subsidi ke Wartawan, Maruarar: Bukan Nyogok
- 100 wartawan menerima kunci rumah subsidi di Grand Harmoni Cibitung, Kabupaten Bekasi.
- Menteri Perumahan berharap jurnalis yang tinggal di rumah subsidi dapat menginformasikan kondisi lingkungan perumahan.
- 78 rumah subsidi tipe FLPP diserahkan di Cluster Azalea, dengan harga mulai dari Rp185 juta.
Bekasi, IDN Times - Sebanyak 100 wartawan yang mengakses fasilitas Kredit Pemilikan Rumah Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (KPR FLPP) mengikuti kegiatan akad menerima kunci rumah subsidi secara simbolis.
Kegiatan simbolis berlangsung di Grand Harmoni Cibitung, Kabupaten Bekasi, pada Selasa (6/5/2025), dan dihadiri Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait, Menteri Komunikasi dan Digital (Komdigi) Meutya Hafid, serta Komisaris BP Tapera Heru Pudyo Nugroho.
Hadir pula perwakilan direksi PT Bank Tabungan Negara (BTN), perwakilan Badan Pusat Statistik (BPS), dan Komisi V DPR RI.
"Tapi saya minta tugasnya satu, walaupun diberikan rumah subsidi, ini bukan penyogokan. Ini bukan penyogokan. Tetapi tolong beritakan yang benar, bukan yang enak didengar," kata dia dalam sambutannya, Selasa (6/5/2025).
1. Jurnalis bisa jadi pengawas kualitas rumah subsidi di areanya
Pria yang akrab disapa Ara itu menyampaikan harapannya agar jurnalis yang tinggal di rumah subsidi di berbagai daerah dapat berperan dalam menginformasikan kondisi lingkungan perumahan, termasuk kualitas infrastruktur seperti jalan dan air.
Dia menyebutkan, dengan adanya ribuan wartawan yang menghuni rumah subsidi, mereka dapat menjadi mata dan telinga untuk memantau langsung kondisi di lapangan.
"Saya berharap justru, nanti di seluruh Indonesia wartawan, di ribuan perumahan, mereka akan menyuarakan apa yang terjadi di situ. Karena pengembangnya terus terang, tidak semua bertanggung jawab dan bagus," ujarnya.
2. Hari ini rumah subsidi diserahkan di kawasan Cibitung
Dari 100 rumah subsidi yang diserahkan, 78 di antaranya di Cluster Azalea, salah satu klaster hunian bersubsidi di kawasan Grand Harmoni Cibitung. Lokasinya berada di Jalan Sari Mukti No.124, Kelurahan Muktiwari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi.
Rumah subsidi yang diserahkan adalah tipe FLPP (Tipe 28), dengan harga mulai dari Rp185 juta. Luas tanah untuk tiap unit rumah dimulai dari 60 meter persegi, dengan angsuran cicilan dimulai dari sekitar Rp1 jutaan per bulan.
Kemudian sisa rumah subsidi yang diserahkan tersebut di berbagai provinsi, mencakup Medan, Palembang, Manado, Makassar, dan Yogyakarta.
3. Spesifikasi rumah subsidi yang diserahkan di Cibitung
Berdasarkan data brosur, tipe FLPP dibangun dengan batako, atap baja ringan, plafon GRC atau triplek finishing cat, serta kamar mandi ber-shower dan kloset jongkok. Untuk sistem air limbah, digunakan tangki septik biofil, dan listrik sesuai ketentuan PLN.
Grand Harmoni Cibitung dikembangkan di atas lahan seluas 50 hektare dan dilengkapi sejumlah fasilitas publik seperti taman bermain eksklusif, masjid, lakeside park, aquatic center, gerbang cluster
Dari sisi akses transportasi, lokasi perumahan ini diklaim sekitar 8 menit dari pintu Tol Gabus, 25 menit menuju Stasiun Cibitung/Cikarang, 5 menit ke pemberhentian transportasi KRL, sekitar 20-30 menit menuju kawasan industri Marunda dan Jakarta Timur.
