Apa Itu Tokutei Ginou? Visa Kerja ke Jepang untuk Pekerja Migran

05 Sep 2025, 08:02 WIB

Siti Zulaikha

ilustrasi program tokutei ginou Jepang (pexels.com/Ravish Maqsood)

Intinya sih...

Tokutei ginou adalah visa kerja di Jepang untuk pekerja migran dengan keterampilan tertentu, seperti konstruksi, pertanian, dan perikanan.
Program ini dibuat karena kekurangan tenaga kerja di Jepang, terbuka untuk 12 bidang industri tertentu, dan memberikan hak yang setara dengan pekerja lokal.
Pekerja migran dengan visa tokutei ginou mendapat benefit seperti kontrak kerja panjang, gaji, tunjangan, cuti, asuransi kesehatan, perlindungan hukum, dan hak ketenagakerjaan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di tengah kondisi ekonomi Indonesia yang semakin sulit, tagar #KaburAjaDulu sempat viral di media sosial. Banyak orang merasa negara lain mampu memberikan kesejahteraan yang lebih baik dibandingkan di tanah air. Salah satu negara yang banyak di pilih masyarakat Indonesia adalah Jepang.

Negeri Sakura ini menawarkan gaji yang lebih tinggi, lingkungan kerja yang disiplin dan teratur, serta kualitas hidup yang lebih baik. Nah, kalau kamu juga tertarik mencoba peruntungan di Jepang, ada baiknya kenalan dulu dengan jenis visa kerja bernama tokutei ginou.

Bukan sekadar izin tinggal, tapi juga kesempatan bagi pekerja migran untuk menunjukkan keterampilan mereka. Ingin tahu lebih lengkap? Yuk, simak informasi selengkapnya di bawah ini!

1. Tokutei ginou jadi kesempatan kerja di Jepang selain kerja magang

ilustrasi program tokutei ginou Jepang (pexels.com/Vincent M.A. Janssen)

Tokutei Ginou (TG) atau Specified Skilled Worker (SSW) merupakan jenis visa kerja yang ditujukan bagi warga negara asing yang ingin berkarier di Jepang. Visa ini khusus diberikan kepada pekerja dengan keterampilan tertentu, terutama di sektor konstruksi, pertanian, dan perikanan. Program ini resmi diberlakukan pemerintah Jepang sejak 1 April 2019.

Bahkan program ini diatur dalam amandemen Immigration Control and Refugee Recognition Act yang disahkan pada Desember 2018. Tujuan utamanya adalah untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di Jepang. Melalui visa ini, pemerintah juga memberikan hak tinggal resmi serta hak dan kewajiban yang setara dengan pekerja lokal.

2. Tokutei ginou terbuka untuk bidang pekerjaan tertentu

ilustrasi program tokutei ginou Jepang (pexels.com/Gu Ko)

Salah satu Pemerintah Jepang membuat program tokutei ginou adalah semakin berkurangnya jumlah usia produktif masyarakat Jepang. Ada sekitar 14 bidang industri yang kekurangan tenaga kerja. Nantinya, pekerja migran dengan visa tokutei ginou akan mengisi bidang tersebut, diantaranya.

Keperawatan lansia
Pembersihan gedung
Material casting
Manufaktur mesin industri
Industri terkait informasi, listrik dan elektronik
Konstruksi
Pembuatan kapal
Perawatan mobil
Aviasi
Bisnis akomodasi
Pertanian
Perikanan
Pengolahan makanan dan minuman
Jasa makanan

Namun, mulai Mei 2022, Industri Komponen Mesin, Industri Mesin Industri, dan Industri Informasi Listrik dan Elektronik dijadikan satu. Oleh sebab itu, program tokutei ginou hanya ada 12 bidang saja.

3. Banyak benefit menguntungkan untuk pekerja migran

ilustrasi program tokutei ginou Jepang (pexels.com/Sab Wang)

Setiap program yang dibuat Pemerintah Jepang, tentunya memiliki benefit masing-masing. Untuk tokutei ginou sendiri punya beberapa benefit, seperti kontrak kerja yang lebih panjang atau bisa diperpanjang jika masih aktif bekerja. Pekerja migran juga berhak mendapat gaji, tunjangan, cuti, hingga asuransi kesehatan.

Selain itu, pekerja migran dengan visa tokutei ginou mendapat perlakuan yang setara dengan pekerja lokal, termasuk perlindungan hukum dan hak-hak ketenagakerjaan. Menariknya, pemegang visa ini juga diperbolehkan pindah ke perusahaan lain selama masih berada di bidang kerja yang sama.

4. Perbedaan tokutei ginou 1 dan 2

ilustrasi program tokutei ginou Jepang (pexels.com/Mike The Febrica)

Visa Tokutei Ginou terbagi menjadi dua jenis dengan perbedaan masing-masing. Tokutei Ginou 1 (SSW-1) direkomendasikan untuk pekerja migran pemula dengan masa tinggal hanya lima tahun. Untuk mendapatkannya, pekerja harus lulus ujian keterampilan serta tes bahasa Jepang setingkat menengah. Namun, pemegang visa ini belum memiliki izin untuk membawa anggota keluarganya.

Sedangkan Tokutei Ginou 2 (SSW-2) diperuntukkan bagi pekerja tingkat lanjut dengan izin tinggal tanpa batas waktu. Diwajibkan lulus ujian kompetensi tingkat ahli dari jenjang designated skill 1. Keunggulannya, pemegang visa ini diperbolehkan membawa serta anggota keluarganya.

Kalau kamu punya mimpi kerja di Jepang, program tokutei ginou bisa jadi pilihan yang tepat. Kamu juga gak bakal merasa dibedakan karena pekerja migran mendapatkan hak yang sama dengan pekerja lokal. Gimana, kamu tertarik mencoba program tokutei ginou?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.