Gandeng Korsel-China, Menhub Bahas Proyek LRT hingga Transportasi IKN

Menhub terbang, mau kerja sama penerbangan hingga kereta api

Jakarta, IDN TimesMenteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan kunjungan ke Korea Selatan dan China pada 9-13 Januari 2024. Kunjungan tersebut untuk membahas kerja sama pada bidang sektor kereta api dan pesawat.

Dalam kunjungan yang dilakukan ke Korea Selatan dan China. Budi Karya Sumadi didampingi oleh Maria Kristi selaku Menhub Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal dan Dirjen Perhubungan Udara. Mengenai kerja sama yang terjalin Menhub memberikan keterangan :

“Beberapa hal yang kami bahas yaitu mulai dari rencana pembangunan LRT di Bali, Autonomous Rail Transit (ART) di Ibu Kota Nusantara (IKN), jaringan komunikasi dan persinyalan kereta api berteknologi tinggi, hingga menjajaki peluang kerja sama terkait pesawat komersial,” ujar Budi Karya di Jakarta, Senin (8/1/2024).

Baca Juga: Menhub: Jakarta-Surabaya Pakai Kereta Cepat Bisa cuma 2 Jam

1. Menhub ke Korsel bahas proyek pembangunan LRT Bali

Gandeng Korsel-China, Menhub Bahas Proyek LRT hingga Transportasi IKNilustrasi China (pexels.com/Brett Sayles)

Di Korsel, Menhub akan bertemu dengan Wakil Menteri Infrastruktur dan Transportasi Korsel Mr Sangwoo Park. Menhub juga akan bertemu pimpinan Korea National Railway (KNR) dan Eximbank untuk membahas kelanjutan kerja sama pembangunan LRT di Bali untuk tahap 1 dari Bandara Ngurah Rai ke Central Park.

“LRT Bali akan menjadi transportasi massal berbasis rel pertama di Bali yang diharapkan dapat menjadi solusi dari masalah kemacetan. Kita berharap Feasibility Study-nya yang sudah dimulai pada awal Januari 2023 lalu dapat diselesaikan pada pertengahan tahun 2024 ini,” tutur Budi.

Feasibility study proyek LRT Bali sudah dimulai pada awal Januari 2023. Dia berharap kajian tersebut dapat diselesaikan saat pertengahan tahun 2024. Dengan adanya LRT di Bali, Menhub berharap masalah kemacetan yang terjadi dapat teratasi.

"LRT ini juga menjadi salah satu bukti nyata kerja sama antar-Indonesia dan Korsel dalam sektor kereta api," ujar Budi yang didampingi Dirjen Perkeretaapian Risal Wasal dan Dirjen Perhubungan Udara Maria Kristi.

Baca Juga: Menhub Tawarkan Abu Dhabi Airports Ikut Kelola Bandara Kertajati

2. Pembangunan transportasi di IKN kerja sama dengan China

Gandeng Korsel-China, Menhub Bahas Proyek LRT hingga Transportasi IKNBandara Internasional Dhoho Kediri (dok.BKIP Kemenhub)

Di China, Menhub akan menemui Menteri Transportasi Li Xiaopeng dan sejumlah pihak lainnya, termasuk pimpinan China Railway Rolling Stock Corporation (CRRC). Menhub akan membahas kelanjutan kerja sama pembangunan transportasi massal kereta api Autonomous Rail Transit (ART) untuk Ibukota Nusantara (IKN).

Tak hanya itu, Menhub juga akan bertemu dengan pimpinan Huawei untuk menjajaki peluang kerja sama terkait sistem perkeretaapian yang cerdas dan berteknologi tinggi. Huawei merupakan perusahaan yang menggarap pembangunan jaringan komunikasi untuk Kereta Cepat Whoosh.

3. Bahas investasi sektor penerbangan China

Gandeng Korsel-China, Menhub Bahas Proyek LRT hingga Transportasi IKNIlustrasi pesawat di YIA. (IDN Times/Herka Yanis)

Selain membahas kerja sama di sektor perkeretaapian, Menhub juga akan bertemu dengan pimpinan dari Commercial Aircraft Corp of China (COMAC) He Dongfeng. Pertemuan itu untuk menjajaki peluang kerjasama investasi di sektor penerbangan.

Saat ini, COMAC merupakan perusahaan pemasok utama pesawat dari maskapai dalam negeri Transnusa.

Baca Juga: Menhub: 15 Persen Warga Banten Beraktivitas Pakai Kereta Api

Topik:

  • Dwi Agustiar
  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya