Singapura Raja Investasi di RI, Tanam 4,2 Miliar Dolar Selama Q2 2025
- Singapura menjadi negara dengan investasi terbesar di Indonesia selama kuartal II-2025
- Realisasi investasi mencapai Rp477,7 triliun dengan penyerapan tenaga kerja 665.764 orang
- Kontribusi PMA sebesar 42,3% dan PMDN sebesar 57,7% dari investasi pada kuartal II-2025
Jakarta, IDN Times - Singapura kembali keluar sebagai negara nomor satu dengan investasi terbesar di Indonesia. Hal tersebut masih terjadi pada sepanjang kuartal II-2025.
Data Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) menunjukkan, Negeri Singa konsisten selama lebih dari 10 tahun terakhir menjadi negara yang paling besar menanamkan uangnya di Indonesia.
Selama periode tersebut, Singapura tercatat berinvestasi di Indonesia sebesar 4,2 miliar dolar Amerika Serikat (AS). Jika dihitung secara keseluruhan hingga semester I-2025, investasi Singapura di Indonesia tembus 8,8 miliar dolar AS.
"Kalau dari negara Singapura ini, boleh dibilang sudah selama lebih dari 10 tahun lebih itu selalu menduduki ranking pertama dalam realisasi FDI (Foreign Direct Investment) ke Indonesia," ujar Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM, Rosan Roeslani dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (29/7/2025).
1. Inililah lima besar negara dengan investasi terbesar sepanjang kuartal II-2025
Setelah Singapura, ada Hong Kong di posisi kedua dengan nilai investasi terbesar selama kuartal II-2025 dengan angka 2,3 miliar dolar AS. Lalu ada China di peringkat ketiga dengan nilai investasi 1,8 miliar dolar AS.
Di peringkat 4 dan 5 dengan nilai investasi terbesar pada kuartal II-2025 adalah Amerika Serikat 0,8 miliar dolar AS dan Malaysia sebesar 0,7 miliar dolar AS.
"Kemudian Hong Kong dan juga Tiongkok memang kita pisahkan. Kemudian baru Amerika Serikat, dan juga Malaysia karena memang yang kami bukukan adalah dari negara di mana institusi itu terdaftar. Mereka kemudian investasi ke Indonesia. Jadi, ini adalah kurang lebih gambarannya, lima besar," tutur Rosan.
2. Realisasi investasi kuartal II-2025 tembus Rp477,7 triliun
Adapun realisasi investasi selama kuartal II-2025 mencapai Rp477,7 triliun.
"Ini adalah peningkatan 11,5 persen dari tahun sebelumnya, kalau kita bandingkan year on yearn-ya yang mana tahun sebelumnya Rp428,4 triliun," kata Rosan.
Dari investasi tersebut, Rosan mengungkapkan ada penyerapan tenaga kerja mencapai 665.764 orang.
3. Realisasi PMA dan PMDN selama kuartal II-2025
Rincian realisasi investasi pada kuartal II-2025 dibagi menjadi penanaman modal asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Kontribusi PMA pada realisasi investasi per kuartal II-2025 adalah sebesar 42,3 persen.
Untuk PMA, Kementerian Investasi dan Hilirisasi/BKPM mencatatkan realisasi sebesar Rp275,5 triliun.
Di sisi lain, kontribusi PMDN terhadap keseluruhan investasi pada kuartal II-2025 adalah sebesar 57,7 persen. Capaian realisasi PMDN selama periode tersebut adalah sebesar Rp198,83 triliun.
"Selama ini kalau kita lihat kan memang kurang lebih dalam negeri maupun foreign direct investment, bedanya tidak jauh, tapi kalau kita lihat memang ini peningkatannya di dalam negeri ini justru cukup baik dan kalau kita lihat Alhamdulillah dalam negeri kontribusinya justru lebih tinggi," tutur Rosan.
