Jakarta, IDN Times - Toyota Motor Corp. dan Honda Motor Co. pada Jumat (1/8/2025) menjadi sorotan karena laporan keuangan mereka tertekan tren menguatnya yen dan pemberlakuan tarif otomotif Amerika Serikat (AS) oleh Presiden Donald Trump. Kedua produsen mobil terbesar asal Jepang ini menghadapi tantangan meskipun volume penjualan unit tetap kuat sepanjang paruh pertama tahun ini.
Kinerja keuangan Toyota dan Honda pada kuartal I-2025 tercatat tidak setinggi ekspektasi pasar. Kondisi pasar global dan tekanan kebijakan perdagangan menjadi dua faktor utama yang menggerus potensi keuntungan perusahaan.