Jokowi Sebut Negosiasi Saham Freeport Alot, Bahlil Buka Suara

Bahlil pastikan sesuai target

Jakarta, IDN Times - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia buka suara mengenai alotnya negosiasi antara Indonesia dengan Freeport McMoran untuk menambah kepemilikan saham menjadi 61 persen.

Saat ini, pemerintah Indonesia mengantongi kepemilikan 51 persen melalui badan usaha milik negara (BUMN) dan badan usaha milik daerah (BUMD) Papua. Bahlil menyatakan dalam negosiasi, tujuan utama pemerintah adalah memastikan keputusan yang diambil memberikan manfaat maksimal bagi pemerintah dan rakyat Indonesia.

“Biasalah kalau dalam negosiasi kan bahwa Presiden kan, pemerintah kan kita harus manfaat untuk pemerintah dan rakyat Indonesia lebih banyak,” kata dia saat ditemui di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (1/4/2024).

Baca Juga: Jokowi Akui Negosiasi Kuasai 61 Persen Saham Freeport Alot

1. Pemerintah pastikan bisa realisasikan target menambah saham

Jokowi Sebut Negosiasi Saham Freeport Alot, Bahlil Buka SuaraKawasan Tambang Freeport Indonesia di Grasberg, Tembagapura, Papua. (IDN Times/Uni Lubis)

Oleh karena itu, pihaknya merasa perlu untuk melakukan negosiasi dengan Freeport untuk memperoleh hasil yang menguntungkan bagi Indonesia. Dia yakin dapat mencapai target yang telah ditetapkan oleh Presiden.

“Jadi ya, kita harus bernegosiasi. Dan insya Allah apa yang ditarget oleh Presiden bisa kita lakukan,” tutur Bahlil.

2. Freeport laporkan perkembangan proyek smelter ke Jokowi

Jokowi Sebut Negosiasi Saham Freeport Alot, Bahlil Buka SuaraPresiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas bersama CEO Freeport McMoran, Richard Adkerson dan CFO Freeport McMoran, Kathleen L Quirk usai bertemu Presiden Jokowi di Istana (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Bahlil menjelaskan, pertemuan dengan Freeport McMoran beberapa waktu lalu adalah dalam rangka melaporkan tentang persiapan smelter di Gresik yang hampir selesai. Dalam pertemuan tersebut, Bahlil ikut mendampingi Presiden Jokowi serta perwakilan dari Freeport McMoran dan Freeport Indonesia untuk memberikan laporan mengenai kemajuan pembangunan smelter tersebut.

“Freeport McMoran dan Freeport Indonesia ketemu Bapak Presiden, melaporkan tentang persiapan smelter di Gresik yang sudah hampir selesai dan bulan Mei, Juni sudah bisa berproduksi,” tuturnya.

Baca Juga: Pemerintah Percepat Revisi PP demi Kuasai 61 Persen Saham Freeport

3. Jokowi akui proses negosiasi sangat alot

Jokowi Sebut Negosiasi Saham Freeport Alot, Bahlil Buka SuaraPresiden Joko Widodo (IDN Times/Ilman Nafi'an)

Sebelumnya, Jokowi menyatakan Indonesia sedang dalam proses negosiasi untuk menguasai 61 persen saham Freeport, dengan persiapan regulasi yang sedang dilakukan.

“Masih dalam proses negosiasi dan juga persiapan regulasinya. Tapi saya yakin angka itu bisa kita dapatkan,” kata Jokowi kepada jurnalis di kawasan Ancol, Jakarta Utara, Kamis (28/3/2024).

Jokowi menyatakan proses negosiasi dengan pihak Freeport telah berlangsung cukup lama dan berjalan sangat alot dalam rangka meningkatkan kepemilikan saham Indonesia di perusahaan tambang tersebut.

“Ya namanya negosiasi kan udah lama ini. Alot, alot banget,” ungkap mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Baca Juga: Freeport Buka Lowongan Kerja untuk S1, Ada Penempatan Jakarta!

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya