Rupiah Melemah Tipis ke Rp15.580 per Dolar AS Sore Ini
Ilustrasi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS (ANTARA FOTO/ Sigid Kurniawan)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Nilai tukar rupiah cenderung bergerak datar terhadap dolar AS pada akhir perdagangan Kamis (14/3/2024). Mata uang Garuda melemah ke Rp15.580 per dolar AS pada sore hari.
Berdasarkan data dari Bloomberg, tercatat nilai rupiah mengalami penurunan sebesar 5 poin atau 0,03 persen saat penutupan. Sedangkan pada awal sesi perdagangan, rupiah berada di level Rp15.581 per dolar AS atau melemah 6 poin.
Baca Juga: Kenapa Nilai Tukar Rupiah Bisa Naik dan Turun? Ini Jawabannya
1. Nilai tukar rupiah berdasarkan kurs tengah BI
Nilai tukar rupiah di Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia (BI) juga mengalami pelemahan ke Rp15.582 per dolar AS pada Kamis (14/3/2024).
Hal itu menandai penurunan nilai rupiah dari posisi sebelumnya pada Rabu (13/3/2024) yang berada di Rp15.576 per dolar AS, dengan perbedaan sebesar 6 poin yang menunjukkan pelemahan mata uang rupiah.
Baca Juga: Harga Nominal: Pengertian, Nilai Tukar dan Harga Saham
2. Pelaku pasar keuangan cermati data-data inflasi AS
Editor’s picks
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi mengatakan, pasar keuangan sedang memperhatikan data ekonomi terkait inflasi, seperti Consumer Price Index (CPI), Producer Price Index (PPI), dan penjualan ritel di AS.
Hal itu karena data-data tersebut akan memengaruhi keputusan bank sentral AS atau Federal Reserve (the Fed) terkait suku bunga. Jika data menunjukkan inflasi yang tinggi, the Fed mungkin akan cenderung menaikkan suku bunga guna meredam inflasi.
Namun, dalam konteks pertemuan the Fed mendatang, diperkirakan mereka akan mempertahankan suku bunga stabil dan tidak akan melakukan pelonggaran kebijakan secara cepat.
“Sejumlah pejabat Fed telah memperingatkan bahwa penurunan suku bunga sebagian besar akan ditentukan oleh laju inflasi dalam beberapa bulan mendatang,” ujarnya.
Baca Juga: 10 Mata Uang Terkuat di Dunia, Ternyata Dolar AS Posisi 10
3. Rupiah diproyeksikan melemah di perdagangan besok
Pada perdagangan sore ini, kata Ibrahim, rupiah awalnya mengalami pelemahan sebesar 20 poin, tetapi berhasil memperbaiki posisinya dan hanya melemah 5 poin dari penutupan sebelumnya.
Untuk perdagangan Jumat (15/3/2024), diperkirakan rupiah akan mengalami fluktuasi, namun kemungkinan akan ditutup dengan pelemahan tipis dalam kisaran antara Rp15.550 hingga Rp15.620 per dolar AS.
Berita Terkini Lainnya
