Bank Mega Syariah Bidik Transaksi dari Syariah Card hingga Rp20 Miliar

Pembiayaan konsumsi sektor ritel bakal naik

Jakarta, IDN Times - Bank Mega Syariah memproyeksi nilai transaksi dari Syariah Card selama Ramadan bakal tembus Rp20 miliar. Optimisme ini sejalan dengan meningkatnya konsumsi di sektor ritel.

"Bank Mega Syariah akan menggenjot nilai transaksi Syariah Card secara signifikan dengan proyeksi nilai transaksi bisa lebih dari Rp20 miliar selama bulan Ramadan,” ungkap Syariah Card Business Division Head Bank Mega Syariah, Eva Dahlia Kusumawati, dalam keterangannya, dikutip Selasa (19/3/2024).

Baca Juga: Bank Mandiri Siapkan Uang Tunai Rp31,3 T untuk Ramadan dan Lebaran

1. Pembiayaan konsumsi di sektor ritel bakal naik

Bank Mega Syariah Bidik Transaksi dari Syariah Card hingga Rp20 Miliarilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)

Pembiayaan konsumsi di sektor ritel akan mengalami peningkatan selama Ramadan. Sejalan dengan itu, Bank Mega Syariah akan menggenjot transaksi melalui kartu pembiayaan dari Bank Mega Syariah atau Syariah Card.

Selain itu, pembiayaan konsumsi yang meliputi pembelian rumah, kendaraan bermotor, dan konsumsi juga akan menjadi salah satu segmen yang mengalami pertumbuhan selama bulan suci Ramadan.

2. Data OJK pembiayaan konsumsi bank umum naik 0,84 persen di Maret 2023

Bank Mega Syariah Bidik Transaksi dari Syariah Card hingga Rp20 MiliarIlustrasi pertumbuhan. (IDN Times/Arief Rahmat)

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada awal Maret 2023, kredit/pembiayaan konsumsi bank umum meningkat 0,84 persen dari bulan Februari.

Padahal di Januari 2023 kinerjanya negatif 0,10 persen dari Desember 2022.

3. Bank Mega Syariah bakal terbitkan 25 ribu Syariah Card di 2024

Bank Mega Syariah Bidik Transaksi dari Syariah Card hingga Rp20 MiliarIDN Times/Aditya Pratama

Eva menjelaskan, sejak soft launching pada April hingga Desember 2023, Bank Mega Syariah telah menerbitkan Syariah Card lebih dari 10 ribu  kartu. Di tahun ini, perseroan pun menargetkan akan menerbitkan 25 ribu kartu.

“Bank Mega Syariah bertekad untuk terus berkontribusi dalam pengembangan ekosistem keuangan syariah di Indonesia, serta memberikan pilihan yang lebih luas dan beragam bagi masyarakat dalam memenuhi kebutuhan keuangan sesuai prinsip syariah,” jelas Eva.

Sebagai informasi, penggunaan kartu kredit dan kartu pembiayaan masih sangat diminati masyarakat Indonesia untuk melakukan transaksi pembayaran.

Data Bank Indonesia (BI) menunjukkan, pada 2023 total nilai transaksi kartu kredit termasuk kartu pembiayaan syariah mencapai Rp405,33 triliun, tumbuh 25,25 persen dari tahun 2022. Pada periode yang sama, jumlah kartu yang diterbitkan juga meningkat 3,08 persen mencapai 17,72 juta kartu.

Topik:

  • Anata Siregar
  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya