Ini 5 Sektor Utama Penopang Ekonomi Kuartal I
Laju ekonomi kuartal I 2024. (Dok/BPS).
Intinya Sih...
- Industri pengolahan tumbuh 4,13 persen (yoy) dan kontribusinya terhadap PDB mencapai 19,28 persen.
- Perdagangan tumbuh 4,58 persen (yoy) dengan kontribusinya 13,15 persen terhadap PDB.
- Pertanian tumbuh -3,54 persen (yoy), namun kontribusinya terhadap PDB mencapai 11,61 persen.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan ada lima lapangan usaha yang memberikan kontribusi terbesar terhadap ekonomi kuarta I yang tumbuh 5,11 persen secara year on year (yoy). Pertumbuhan ekonomi kuartal I tercatat 5,11 persen (yoy).
Plt Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan kinerja seluruh lapangan usaha mengalami pertumbuhan positif yakni industri pengolahan, perdagangan, konstruksi, dan pertambangan. Namun, ada yang mengalami pertumbuhan negatif yakni pertanian tetapi kontribusinya terhadap ekonomi masih positif.
"Kontribusi dari kelima lapangan usaha terhadap ekonomi mencakup 63,61 persen dari total produk domestik bruto (PDB)," jelas Amalia.
Baca Juga: Tertinggi Sejak 2019, Ekonomi RI Tumbuh 5,11 Persen di Kuartal I
1. Daftar sektor penopang kinerja ekonomi kuartal I
Komponen penopang pertumbuhan ekonomi kuartal I. (Dok/BPS).Berikut daftar pertumbuhan dan kontribusi lima sektor penopang ekonomi kuartal I.
- Industri pengolahan tumbuh 4,13 persen (yoy) dan kontribusinya terhadap PDB mencapai 19,28 persen.
- Perdagangan tumbuh 4,58 persen (yoy) dengan kontribusinya 13,15 persen terhadap PDB.
- Pertanian tumbuh -3,54 persen (yoy), namun kontribusinya terhadap PDB mencapai 11,61 persen.
- Konstruksi tumbuh 7,59 persen (yoy) dengan kontribusi terhadap PDB mencapai 10,23 persen.
- Pertambangan tumbuh 9,31 persen (yoy) dengan kontribusinya 9,34 persen.
"Bila dilihat dari sumber pertumbuhan pada triwulan I 2024, industri pengolahan menjadi sumber pertumbuhan terbesar yaitu sebesar 0,86 persen. Sumber pertumbuhan dari industri pengolahan ini lebih besar dari triwulan IV 2023, namun lebih kecil dari triwulan I 2023," jelasnya.
Editor’s picks
2. Fenomena El Nino beri pengaruh ke sektor pertanian di kuartal I
pexelsMenurut Amalia, sektor pertanian mengalami kontraksi di kuartal I akibat penurunan produksi komoditas pertanian pada awal tahun 2024. Penurunan produksi itu khususnya pada tanaman pangan karena fenomena El Nino yang berpengaruh pada paruh kedua 2023.
3. Ada THR dan kenaikan gaji, administrasi pemerintahan tumbuh 18,88 persen
ilustrasi bonus (IDN Times/Aditya Pratama)Adapun lapangan usaha dengan pertumbuhan tertinggi yakni administrasi pemerintahan sebesar 18,88 persen (yoy). Faktor pendorongnya yakni peningkatan belanja pegawai yakni THR dan kenaikan gaji.
Kemudian jasa kesehatan tumbuhh 11,64 persen (yoy) didukung oleh peningkatan belanja pegawai institusi kesehatan pemerintah. Jasa perusahaan juga tumbuh 9,63 persen
"Tumbuhnya jasa perusahaan didorong peningkatan pendapatan penyelenggara event organizer dan berbagai aktivitas jasa perusahaan lainnya seiring perhelatan pemilu 2024," tutur Amalia.
Baca Juga: BPS: Pertumbuhan Ekonomi RI Kuartal I Capai 5,11 Persen
Berita Terkini Lainnya
