Sandiaga Uno: Terobosan Inovasi Bisa Ciptakan Lapangan Kerja

Peran teknologi artificial intelligence ciptakan inovasi

Jakarta, IDN Times - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan interaksi antara pemerintah dan sektor swasta dan akademisi mampu menghasilkan inovasi.

Hal ini disampaikannya dalam pertemuan terbatas Blue Ocean Strategic Fellowship (BOSF) Business Roundtable dengan pelaku bisnis tentang bagaimana lapangan pekerjaan dan stabilitas harga menjadi kunci menuju ekonomi Indonesia yang berkelanjutan di The Emerald Room, Fairmont Jakarta, Minggu (21/04/2024).

"Kita melihat bagaimana terobosan-terobosan inovasi dengan pendekatan Blue Ocean atau Samudera Biru ini bisa menghasilkan lapangan kerja dan peningkatan kualitas ekonomi masyarakat terutama dalam menghadapi tekanan daya beli yang turun dengan menghadirkan stabilitas harga dan juga keterjangkauan harga bagi masyarakat kita,” ujar Sandi dalam keterangannya, Minggu. 

Baca Juga: Sandiaga Uno Targetkan Bentuk 500 Ribu Santri Digitalpreuner

1. Pentingnya kerja sama public private partnership

Sandiaga Uno: Terobosan Inovasi Bisa Ciptakan Lapangan KerjaBlue Ocean Strategic Fellowship (BOSF) Business Roundtable, Distinguished Fellow BOSF Sandiaga Salahuddin Uno dan para pelaku bisnis. (Dok/Humas BOSF).

Sandiaga mengungkapkan bahwa pemerintah hadir dengan kedisiplinan institusi, di sisi lain, sektor privat hadir untuk mendorong inovasi. Oleh sebab itu, dirinya selalu menekankan betapa krusialnya skema kerja sama dengan swasta atau public private partnership (PPP).

"Ini tidak bisa yang satu berjalan sendiri tanpa yang lainnya. Tentu harapannya, kita terus bergerak agar dapat menciptakan regulasi yang semakin ramah inovasi, regulasi yang mendorong inovasi dan mengurangi risiko-risiko yang selama ini dihadapi para pelaku bisnis, misalnya melalui pendekatan Big Data, AI, dan berbagai teknologi lainnya," jelas Sandi. 

2. Pemberdayaan ekonomi dan rumuskan kebijakan publik

Sandiaga Uno: Terobosan Inovasi Bisa Ciptakan Lapangan KerjaBlue Ocean Strategic Fellowship (BOSF) Business Roundtable, Distinguished Fellow BOSF Sandiaga Salahuddin Uno dan para pelaku bisnis. (Dok/Humas BOSF).

Pengalaman panjang seorang Sandiaga Uno sebagai entrepreneur dan kini Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI menjadikannya jeli, bukan hanya sebagai pelaku bisnis yang meniptakan peluang pemberdayaan ekonomi dan penciptaan lapangan kerja, namun juga di tingkat perumusan kebijakan publik.

Hal inilah yang membuat Blue Ocean Strategy Fellowship mendapuknya sebagai Distinguished Fellow dalam periodisasi Oktober 2023 hingga April 2024.

Adapun dalam kegiatan ini turut hadir CEO & Chief Designer, Blue Ocean Global Network & Blue Ocean Academy Dr. Robert Bong, CEO School of Government and Public Policy (SGPP) Ony Avrianto yang juga menjabat sebagai Co-chair program BOSF di Indonesia, Program Director BOSF di Indonesia Indra Dwi Prasetyo, CEO Sandinomics Alexander Yahya Datuk, jajaran Sampoerna University, jajaran School of Government and Public Policy (SGPP), dan hadir sebagai fasilitator diskusi, Netta Sjafei dari School of Government and Public Policy (SGPP).

Baca Juga: Barang Bawaan dari LN Dibatasi, Sandiaga: Oleh-oleh Ada di Tanah Abang

3. Lapangan kerja dan stabilitas harga jadi landasan fellowhsip

Sandiaga Uno: Terobosan Inovasi Bisa Ciptakan Lapangan Kerjailustrasi pertumbuhan ekonomi (IDN Times/Aditya Pratama)

CEO & Chief Designer, Blue Ocean Global Network & Blue Ocean Academy Dr. Robert Bong menyampaikan, konsep yang digagas Bapak Sandiaga Uno melalui Sandinomics terkait lapangan kerja dan stabilitas harga menjadi landasan fellowship selama enam bulan terakhir ini.

"Terima kasih banyak Bapak Menteri yang terhormat atas kesediaan Bapak menjadi Distinguished Fellow BOSF. Kami juga berterima kasih kepada mitra kami di Indonesia, Sampoerna University dan School of Government and Public Policy (SGPP) yang telah berkolaborasi dengan sangat baik dalam implementasi inisiatif BOSF di Indonesia," ucapnya. 

Menurutnya, peranan teknologi seperti Artificial Intelligence (AI) mendorong berbagai inovasi. Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah dan sektor privat (swasta) menjadi penting. 

“Kami berharap, apa yang BOSF kerjakan di Indonesia dalam kurang lebih satu tahun terakhir ini dapat menjadi kontribusi positif, baik bagi bagi para pelaku bisnis maupun pemerintah Indonesia,” tutupnya.

Adapun BOSF adalah program thought leadership yang bertujuan untuk menghasilkan pendekatan inovasi yang efektif untuk memecahkan isu atau permasalahan pada sektor publik dan swasta di Indonesia.

Diselenggarakan melalui kerja sama dengan Sampoerna University (SU), School of Government and Public Policy (SGPP) Indonesia dan Blue Ocean Global Network, BOSF menjalankan program fellowship ini dari awal 2023 guna berbagi inovasi dan pemecahan masalah yang menjadi fokus pembangunan di Indonesia, seperti pembangunan desa di semester pertama dan kali ini lapangan pekerjaan

Baca Juga: Harga Bahan Pokok dan Lapangan Kerja Jadi Isu Utama Pemilih Presiden

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya