Turut Berduka, Sri Mulyani Sampaikan Doa untuk Rizal Ramli

Rizal Ramli meninggal Selasa (2/1/2024)

Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyampaikan duka cita atas berpulangnya mantan Menteri Keuangan Rizal Ramli

"Selamat beristirahat di sisi terbaik Allah SWT, Bapak. Semoga segala amal baik dan pengabdian Bapak untuk @kemenkeuri dan Indonesia mendapat pahala.Insyaallah husnul khotimah, serta keluarga yang ditinggalkan juga senantiasa diberi kesabaran dan ketabahan," tulis Sri Mulyani dalam akun Instagramnya, Rabu (3/1/2023).

Baca Juga: Profil Rizal Ramli, Ekonom Cemerlang Tutup Usia di Umur 69 

1. Tutup usia di RS Cipto Mangungkusumo

Turut Berduka, Sri Mulyani Sampaikan Doa untuk Rizal Ramli(Ahli ekonomi Rizal Ramli) www.instagram.com/@rizalramli.official

Rizal Ramli meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) pada Selasa (2/1/2024). Rizal Ramli mengembuskan napas terakhirnya pada usia 69 tahun.

Mantan tokoh pergerakan mahasiswa, ahli ekonomi dan politikus Indonesia ini tutup usia pada pukul 19.30 WIB. Kabar tersebut disampaikan staf Rizal, Tri Wibowo Santoso lewat pesan singkat WhatsApp. 

"Innalillahi wa inna ilaihi rojiun telah berpulang, bapak/kakek/mertua kami, Rizal Ramli pada 2 Januari 2024 pukul 19.30 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo. Kami segenap keluarga memohon maaf jika ada kesalahan beliau selama hidupnya,” tulis pesan singkat tersebut.

2. Lahir di Tanah Minang

Turut Berduka, Sri Mulyani Sampaikan Doa untuk Rizal RamliMantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Rizal Ramli. (ANTARA FOTO/Aprilio Akbar)

Rizal Ramli adalah pria kelahiran 10 Desember 1954, Padang, Sumatra Barat (Sumbar). Namun, masa kecilnya hingga remaja dihabiskan di Jawa Barat.

Rizal Ramli mengenyam pendidikan sekolah dasar (SD) sampai sekolah menengah atas (SMA) di Kota Bogor.

Kemudian, dia melanjutkan pendidikan ke Institut Teknologi Bandung (ITB). Di masa perkuliahan, Rizal aktif di berbagai organisasi. Dia juga pernah mengkritisi kebijakan Orde Baru. Bahkan, dia pernah merasakan kurungan penjara pada 1978. Dia kemudian melanjutkan pendidikannya ke Amerika Serikat (AS), tepatnya Universitas Boston, dan mendapat gelar doktor ekonomi.

Baca Juga: Rizal Ramli: Transaksi Rp349 T Skandal TPPU Terbesar di Dunia

3. Ekonom kritis terkait APBN

Turut Berduka, Sri Mulyani Sampaikan Doa untuk Rizal Ramliilustrasi APBN (IDN Times/Aditya Pratama)

Semasa hidupnya, Rizal Ramli juga dikenal sebagai ekonom kritis yang gemar mengkritik kebijakan pemerintah. Ia bahkan kerap ditandingkan dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani karena kritik yang terus dilontarkannya kepada Sri Mulyani.

Misalnya saja pada April 2021 lalu, Rizal menyebut Sri Mulyani ugal-ugalan dan tidak transparan dalam mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Kala itu, dia menilai realisasi APBN bulan Maret 2021 sudah melebihi dari yang dianggarkan. Sebab, defisit APBN kala itu meningkat 89,7 persen dibandingkan Maret 2020.

"Menkeu Sembunyikan Data karena Anggaran Keropos. Makin jelas, Sri Mulyani ngaku kelola fiskal hati-hati, prudent, ternyata ugal-ugalan dan tidak transparan," kata Rizal Ramli melalui akun Twitternya, @RamliRizal.

Rizal yang dijuluki Rajawali Ngepret juga sempat mengkritik habis keterlibatan Sri Mulyani dalam satgas yang ditugaskan untuk membongkar transaksi pencucian uang Rp349 triliun yang diungkap oleh Menko Polhukam Mahfud MD.

"Saya puji teman saya, Pak Mahfud karena langkahnya bagus untuk membongkar transaksi Rp349 triliun ini. Tapi, ketika dia masukin Sri Mulyani ke dalam satgas, saya katakan this is joke of the month. Ini kan justru orang yang jadi sumber masalah di Kementerian Keuangan," kata Rizal dalam dialog virtual yang diadakan oleh LP3ES pada Rabu (12/4/2023). 

Pada 1 Mei 2019, Rizal juga mengkritik habis proyek Jokowi terkait Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim).  Menurutnya, rakyat Indonesia tak butuh ibu kota baru, tapi presiden baru.

"Rakyat Indonesia tidak butuh ibu kota baru, tapi presiden baru tahun 2019," kata Rizal Ramli usai menghadiri acara peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day yang digelar Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) di Tennis Indoor, GBK.

Baca Juga: Sosok Rizal Ramli di Mata Eks Menkeu Chatib Basri: Ekonom Cemerlang

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya