Jakarta, IDN Times – Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump pada Kamis (23/10/2025), memberikan pengampunan kepada Changpeng Zhao, pendiri exchange kripto terbesar di dunia, Binance. Ia diampuni atas pelanggaran hukum pencucian uang di AS.
Juru bicara Gedung Putih, Karoline Leavitt mengatakan, Trump menggunakan wewenang konstitusionalnya untuk mengampuni Zhao, yang dianggap menjadi korban kebijakan ketat pemerintahan Biden terhadap industri kripto. Zhao menyampaikan rasa terima kasihnya lewat unggahan di platform media sosial X.
“Saya sangat berterima kasih atas pengampunan hari ini dan kepada Presiden Trump karena menjunjung komitmen Amerika terhadap keadilan, inovasi, dan keadilan,” tulisnya di X.
Ia menambahkan, dirinya akan melakukan segala yang bisa dilakukan untuk membantu menjadikan Amerika sebagai ibu kota kripto dunia.
