Jakarta, IDN Times – Pasar saham Asia dan Eropa berguguran pada Senin (7/4/2025), usai Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyebut tarif impor sebagai “obat” yang diperlukan untuk memulihkan ekonomi domestik. Dalam pernyataan yang memicu kepanikan pasar, ia menyebut negara-negara asing harus membayar mahal untuk pencabutan tarif.
Pernyataan itu muncul saat gejolak akibat perang dagang belum mereda. Indeks utama merosot di seluruh bursa besar, dengan lonjakan tekanan jual dan penghentian perdagangan di beberapa pasar Asia.
“Saya tidak ingin ada yang turun. Tapi terkadang Anda harus minum obat untuk memperbaiki sesuatu,” kata Trump dalam wawancara di Air Force One, dikutip dari The Guardian, Senin (7/4).