Daftar Harga Pangan yang Naik di Ramadan, Minyak Goreng Melesat! 

Harga daging sapi tembus di atas Rp140 ribu per kg

Jakarta, IDN Times - Harga komoditas pangan terus mengalami kenaikan di di hari ke-4 bulan Ramadan ini. Mulai dari minyak goreng, cabai-cabaian, daging sapi, ayam, dan sebagainya.

Kenaikan yang cukup konsisten terjadi pada komoditas minyak goreng. Permasalahan minyak goreng memang telah dirasakan masyarakat Indonesia sejak akhir 2021 lalu.

Berikut pemantauan harga pangan berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), hingga Selasa (5/4/2022).

Baca Juga: Cair Bulan Ini, Begini Cara Cek Penerima BLT Minyak Goreng Rp300 Ribu

1. Pergerakan harga minyak goreng curah, tembus di atas Rp20 ribu per kg

Daftar Harga Pangan yang Naik di Ramadan, Minyak Goreng Melesat! Ilustrasi pedagang minyak goreng curah. (IDN Times/Adeng Bustomi)

Berdasarkan Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga rata-rata nasional minyak goreng curah naik sejak awal April. Pada Jumat (1/4) lalu, harga rata-rata nasional minyak goreng curah berada di Rp20.000 per kg. Kemudian, pada Senin (4/4), berada di Rp20.050 per kg, dan kemarin Selasa (5/4) di level Rp20.100 per kg.

Di DKI Jakarta, harga rata-rata miyak goreng curah mencapai Rp22.850 per kg, di Jawa Barat Rp22.950 per kg, Jawa Tengah Rp20.400 per kg, dan Jawa Timur Rp20.750 per kg. Harga tertinggi ada di Maluku Utara yakni tembus Rp25.500 per kg, dan Sulawesi Barat Rp25.000 per kg.

Padahal, pemerintah telah menerapkan kebijakan subsidi, agar minyak goreng curah bisa dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET) yakni Rp14.000 per liter atau Rp15.500 per kg.

Selain itu, harga minyak goreng kemasan bermerek 1 juga masih tinggi. Pada Jumat (1/4), harga rata-rata nasionalnya di level Rp25.700 per kg, pada Senin (4/4) Rp25.850 per kg, dan Selasa (5/4) Rp25.750 per kg. Harga tertinggi ada di Sulawesi Tenggara yakni Rp52.500 per kg, Gorontalo Rp32.700 per kg, dan Maluku Utara Rp30.000 per kg.

Baca Juga: Mahal vs Langka: Ironi di Negara Produsen Minyak Goreng Terbesar

2. Harga cabai-cabaian makin pedas

Daftar Harga Pangan yang Naik di Ramadan, Minyak Goreng Melesat! ilustrasi komoditas cabai di pasar tradisional. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

Komoditas lain yang mengalami kenaikan cukup tinggi di bulan Ramadan adalah cabaian-cabaian. Pada Jumat (1/4), harga rata-rata nasional cabai merah keriting sudah tembus Rp49.900 per kg. Lalu, Senin (4/4) Rp57.200 per kg, dan Selasa (5/4) Rp55.550 per kg.

Kemudian, harga cabai rawit merah rata-rata nasional pada Jumat (1/4) sudah di level Rp63.900 per kg. Lalu, Senin (4/4) di level Rp66.800 per kg, dan Selasa (5/4) di level Rp68.650 per kg.

Baca Juga: Langka! Pedagang Pasar Wonokromo Antre Minyak Goreng Curah

3. Harga daging sapi melonjak

Daftar Harga Pangan yang Naik di Ramadan, Minyak Goreng Melesat! Ilustrasi pedagang daging sapi di Makasssar, Sulawesi Selatan. ANTARA FOTO/Arnas Padda

Harga daging sapi di bulan Ramadan ini juga melonjak. Adapun harga rata-rata nasionalnya mencapai Rp130.950 per kg pada Selasa (5/4/2022).

Di Maluku Utara, harga rata-rata daging sapi mencapai Rp140.000 per kg. Kemudian, di Banten mencapai Rp141.050 per kg. Di Jawa Barat dan Jambi mencapai Rp141.250 per kg. Kemudian, di DKI Jakarta mencapai Rp144.150 per kg, di Sumatra Barat Rp145.000 per kg, dan di Aceh tembus Rp163.750 per kg.

4. Harga gula pasir merangkak naik

Daftar Harga Pangan yang Naik di Ramadan, Minyak Goreng Melesat! Perajin menuangkan gula pasir ke dalam baskom sebagai bahan baku pembuatan madumongso di Mojo, Kediri, Jawa Timur, Senin (11/5/2020). Semenjak merebaknya COVID-19, sejumlah pelaku UMKM makanan mengeluhkan kenaikan harga gula pasir dari sebelumnya Rp12 ribu menjadi Rp18 ribu per kilogram sehingga terpaksa menaikkan harga jual produknya untuk mengimbangi biaya produksi dengan risiko berkurangnya pelanggan. ANTARA FOTO/Prasetia Fauzani/wsj.

Selain komoditas-komoditas di atas, harga gula pasir juga merangkak naik. Per Selasa (5/4) kemarin, harga rata-rata nasional gula pasir di Rp15.100 per kg.

Harga tertinggi ada di Papua, yakni Rp17.600 per kg. Lalu, di Sulawesi Tenggara Rp16.950 per kg, di Kalimantan Timur Rp16.500 per kg, dan Maluku Rp16.100 per kg.

Baca Juga: Jelang Puasa, Permintaan Telur hingga Gula Pasir Dipastikan Meningkat 

5. Harga ayam dan telur ayam perlahan naik

Daftar Harga Pangan yang Naik di Ramadan, Minyak Goreng Melesat! Telur ayam yang dijual di pasar (IDN Times/Holy Kartika)

Tak hanya itu, harga daging ayam ras segar juga menunjukkan kenaikan sejak awal April. Pada Jumat (1/4), harga rata-rata daging ayam ras segar Rp37.600 per kg, lalu Senin (4/4) Rp37.800 per kg, dan Selasa (5/4) masih di Rp37.800 per kg. Adapun satu ekor ayam pada umumnya memiliki berat 1-1,3 kg.

Adapun harga telur ayam ras segar rata-rata nasional tembus di atas Rp25.000 per kg. Per Selasa (5/4) kemarin, harganya mencapai Rp25.500 per kg.

Di Papua, harga telur ayam ras segar tembus Rp38.300 per kg. Lalu di Maluku Utara Rp32.300 per kg, di Nusa Tenggara Timur Ro28.300 per kg, di Kalimantan Utara Rp28.250 per kg, dan di Kalimantan Barat Rp28.200 per kg.

6. Pemerintah harus turun tangan agar harga pangan bisa terkendali jelang Lebaran

Daftar Harga Pangan yang Naik di Ramadan, Minyak Goreng Melesat! Ilustrasi Pasar. IDN Times/Besse Fadhilah

Sekretaris Jenderal DPP Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (Ikappi), Reynaldi Sarijowan meminta pemerintah segera turun tangan untuk mengendalikan lonjakan harga pangan. Terutama, pada minggu-minggu menjelang Lebaran. Apalagi, kenaikan harga pangan sudah cukup tinggi di pekan pertama bulan Ramadan.

Ikappi meminta pemerintah bisa melaksanakan pengendalian tersebut agar daya beli masyarakat tidak turun.

"Jadi kami minta kepada pemerintah untuk mengeluarkan seluruh daya dan upaya dalam proses pelaksanaan penurunan harga pangan sehingga tidak terlampau tinggi," ujar Reynaldi dalam keterangan resminya.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya