Harga Emas Antam Belum Bergerak, Masih Rp950 Ribu per Gram

Harga emas Antam tak mengalami perubahan sejak 10 Juli

Jakarta, IDN Times - Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk atau Antam hari ini, Senin (12/7/2021) berada di level Rp950 ribu per gram. Pantauan IDN Times dari logammulia.com, harga emas hari ini tak mengalami perubahan dari posisi pada hari Sabtu, (10/7/2021).

Harga emas hari ini adalah harga tertinggi selama bulan Juli 2021. Sementara itu, harga jual kembali atau buyback berada di level Rp845 ribu per gram. Harga buyback adalah harga yang ditetapkan Antam ketika kamu hendak menjual emas ke Butik Logam Mulia.

Baca Juga: 6 Perbedaan Saham dan Reksa Dana, Pahami Dulu sebelum Berinvestasi!

1. Harga Emas Antam Dalam Pecahan Lain Per Hari Ini

Harga Emas Antam Belum Bergerak, Masih Rp950 Ribu per GramIlustrasi emas batangan. IDN Times/Arief Rahmat

Berikut ini harga emas batangan Antam dalam pecahan lain per hari ini:

  • Harga emas 0,5 gram: Rp525 ribu
  • Harga emas 1 gram: Rp950 ribu
  • Harga emas 2 gram: Rp1.840 juta
  • Harga emas 3 gram: Rp2.735 juta
  • Harga emas 5 gram: Rp4.525 juta
  • Harga emas 10 gram: Rp8.995 juta
  • Harga emas 25 gram: Rp22.362 juta
  • Harga emas 50 gram: Rp44.645 juta
  • Harga emas 100 gram: Rp89.212 juta.

Harga jual emas tersebut belum termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen.

2. Emas aset aman untuk berinvestasi

Harga Emas Antam Belum Bergerak, Masih Rp950 Ribu per GramIlustrasi Emas Mulia (IDN Times/Arief Rahmat)

Emas bisa menjadi cara yang sangat berguna untuk mendiversifikasi portofolio investasi. Selain karena emas merupakan logam mulia yang banyak diminati, nilainya juga cenderung bertolak belakang dengan aset investasi lain seperti ekuitas atau properti.

Itu berarti di saat harga saham atau properti turun, nilai emas kemungkinan besar akan naik sehingga investor yang telah mendiversifikasi investasinya ke emas, bisa bernapas lega karena tidak semua asetnya melemah nilainya.

Menurut MoneyWeek, emas juga bisa disebut sebagai asuransi untuk portofolio seorang investor, sehingga setiap investor setidaknya harus mengalokasikan sekitar 5 persen sampai 15 persen dari portofolio mereka untuk investasi terkait emas.

Baca Juga: 4 Tips Akselerasi Bisnis Kekinian, Pakai Digital Marketing!

3. Cara menghitung keuntungan investasi emas

Harga Emas Antam Belum Bergerak, Masih Rp950 Ribu per GramIlustrasi Investasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Untuk keuntungan investasi emas, hitunglah selisih harga jual dan harga beli agar bisa memperkirakan keuntungan yang akan didapat. Misalnya, harga beli emas Antam Rp1,021 juta per gram dan harga jual kembali Rp917 ribu per gram.

Ada selisih Rp104 ribu dari harga jual dan harga beli. Artinya, kamu harus menunggu sampai selisih harga melebihi harga beli agar meraih keuntungan.

Apabila kamu beli emas Rp1,031 juta pada pagi hari, lalu sore harinya ingin dijual, kamu rugi Rp104 ribu. Berbeda halnya apabila kamu membeli emas hari ini, lalu dijual kembali 5 tahun kemudian. Oleh sebab itu, emas kerap disebut sebagai instrumen investasi jangka panjang.

Topik:

  • Umi Kalsum
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya