Inflasi Pangan Picu Sentimen Negatif, Rupiah Lesu Pagi Ini

Rupiah melemah 9 poin pada pembukaan

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah menunjukkan pelemahan terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan hari ini, Selasa (5/3/2024).

Berdasarkan data RTI, Kurs rupiah melemah 9 poin atau 0,06 persen ke Rp15.744 per dolar AS pada pembukaan perdagangan. Setelah 15 menit perdagangan, kurs rupiah masih melemah 14 poin atau 0,09 persen ke Rp15.749 per dolar AS.

 

Baca Juga: Meski Inflasi Naik, Rupiah Tetap Perkasa Sore Ini 

1. Pelaku pasar soroti inflasi akibat kenaikan harga pangan

Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra melihat pergerakan dolar AS tak akan terlalu menekan kurs rupiah. Namun, pelemahan rupiah diprediksi akan tetap terjadi akibat sentimen negatif terhadap inflasi akibat kenaikan harga pangan.

“Isu dalam negeri mungkin masih menjadi sentimen negatif untuk rupiah, seperti isu inflasi yang meninggi karena pangan dan isu twin deficit,” ucap Ariston kepada IDN Times.

Hal serupa juga diprediksi oleh analis pasar uang, Lukman Leong. Dia mengatakan, sentimen negatif itu pun turut mengerek imbal hasil alias yield obligasi Indonesia.

“Rupiah diperkirakan masih tertekan terhadap dolar AS oleh kekhawatiran naiknya inflasi menjelang bulan puasa dan Lebaran. Hal ini membawa imbal hasil obligasi Indonesia naik ke level tertinggi dalam hampir tiga minggu,” ucap Lukman saat dihubungi IDN Times.

2. The Fed diramal pangkas suku bunga pada Juni

Di sisi lain, Ariston melihat adanya tekanan terhadap dolar AS sendiri, karena melemahnya data perekonomian Negeri Paman Sam tersebut pada pekan lalu.

Kemungkinan Bank Sentral AS, Federal Reserve (The Fed) memangkas suku bunga acuan Fed Fund Rate (FFR) pada bulan Juni mendatang pun makin besar. Adapun FFR saat ini di level 5,25-5,5 persen.

“Survei CME FedWatch Tool menunjukkan kenaikan peluang dari 60 persen menjadi 63 persen. Ekspektasi tersebut bisa menekan dollar AS,” kata Ariston.

Baca Juga: Terlemah di Asia, Rupiah Lesu ke Level Rp14.742 per Dolar AS

3. Prediksi pergerakan rupiah hari ini

Melihat faktor internal dan eksternal tersebut, Ariston memprediksi rupiah akan melemah pada perdagangan hari ini.

“Potensi pelemahan rupiah ke kisaran Rp15.780, dengan potensi support di kisaran Rp15.700,” tutur Ariston.

Baca Juga: 10 Mata Uang Terkuat di Dunia, Ternyata Dolar AS Posisi 10

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya