Kuota Mudik Gratis BUMN dengan Kapal Baru Terisi 10 Persen
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pendaftaran Mudik Bersama BUMN 2024 telah dibuka sejak awal Maret 2024. Hingga saat ini, kuota program mudik dengan kapal laut baru terpenuhi sekitar 10 persen.
“Kapal laut ini baru 561, masih ada kuotanya,” kata Direktur Utama PT Jasa Raharja, Rivan A Purwantono dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (27/3/2024).
Kuota Mudik Bersama BUMN dengan kapal laut tersedia sekitar 5.610 orang.
Baca Juga: Reportase Lintas Sumatra: Blusukan Cari Rute Alternatif ke Dharmasraya
1. Baru 30 persen kuota mudik dengan bus yang sudah terverifikasi
Tahun ini, ada 84 BUMN yang menyelenggarakan program mudik gratis. Untuk moda transportasi bus, BUMN menyediakan kuota sebanyak 55.607 orang. Rivan mengatakan, hingga saat ini, jumlah peserta mudik dengan bus yang sudah terverifikasi baru 30 persen dari kuota.
“Bus yang masih baru sekitar 30 persen yang teregistrasi,” ujar Rivan.
Baca Juga: Reportase Lintas Sumatra: Kejamnya Kelok 44, Indahnya Danau Maninjau
Editor’s picks
2. Program mudik gratis dengan kereta paling laris
Selain itu, BUMN menyediakan kuota sebanyak 18.998 orang untuk moda transportasi kereta api. Rivan mengatakan, kuota mudik gratis dengan kereta itu langsung habis.
“Minat paling besar di kereta api, kereta api memang sangat ini sekali, langsung kita capture hari ini. Untuk terverifikasi hari ini dari 88 BUMN, untuk bus sudah 21.623. Kemudian, kereta api sudah full,” kata Rivan.
Baca Juga: Reportase Lintas Sumatra: Menyusuri Mulusnya Tol Bangkinang-Pekanbaru
3. Jumlah peserta mudik gratis BUMN terus bertambah
Adapun pendaftaran mudik gratis dilakukan di masing-masing BUMN yang menyelenggarakan. Saat ini, ada sejumlah BUMN yang masih membuka pendaftaran. Sehingga, jumlah pesertanya masih akan bertambah.
“Jadi ini masih berjalan terus sampai dengan besok masa verifikasi. Artinya kalau secara online mereka sudah 100 persen verifikasinya, nanti dalam verifikasi itu kemudian masih ada daftar tunggu apakah kemudian diverifikasi, kita akan blasting lagi,” tutur Rivan.