McDonald's Israel Bagi Makanan buat Tentara, McD Indonesia Buka Suara

McD Indonesia nyatakan tak terlibat dengan McD Israel

Jakarta, IDN Times - McDonald's Indonesia melalui PT Rekso Nasional Food buka suara soal aksi McDonald's Israel yang membagikan makanan gratis kepada para tentara Israel selama konflik dengan Palestina belakangan ini.

McDonald's Indonesia menyatakan perusahaan merupakan entitas independen, dan tidak terafiliasi dengan operator McDonald's Israel maupun operator McD di negara lain. Sehingga, McD Indonesia tidak terlibat dalam kegiatan McD Israel.

"McDonald's Indonesia merupakan entitas yang beroperasi secara independen dan tidak terafiliasi dengan kegiatan operasional maupun keputusan McDonald's di negara lain, termasuk McDonald's Israel," tulis PT Rekno Nasional Food melalui akun Instagram @mcdonaldsid, Selasa (24/10/2023).

1. McDonald's Indonesia sepenuhnya dimiliki pengusaha lokal

McDonald's Israel Bagi Makanan buat Tentara, McD Indonesia Buka SuaraGerai McDonald's di Makassar. (IDN Times/Dahrul Amri Lobubun)

Lebih lanjut, PT Rekso Nasional Food menyatakan McDonald's Indonesia sepenuhnya merupakan jaringan waralaba yang sepenuhnya dimiliki pengusaha lokal.

"PT Rekso Nasional Food adalah perusahaan swasta nasional, yang sepenuhnya dimiliki oleh pengusaha asli Indonesia dengan jumlah karyawan lebih dari 16 ribu tenaga kerja lokal," tulis pernyataan perusahaan.

Dalam pernyataan itu, PT Rekso Nasional Food juga menyampaikan simpati kepada korban dari konflik Israel-Palestina tersebut.

"Simpati kami tujukan kepada para korban, keluarga mereka, dan komunitas yang terdampak," tulis perusahaan.

Baca Juga: Ancaman Boikot, Gerai-Gerai McDonald's di Makassar Dijaga Polisi

2. McDonald's Israel bagikan 100 ribu makanan gratis untuk tentara

McDonald's Israel Bagi Makanan buat Tentara, McD Indonesia Buka Suarailustrasi tentara Israel (freepik.com/senivpetro)

Sebelumnya, diberitakan bahwa operator McDonald's Israel membagikan 100 ribu makanan gratis untuk tentara Israel sejak 7 Oktober 2023.

Dilansir CNN, tindakan itu pun memicu tensi di Timur Tengah. Operator McDonald's di kawasan tersebut, seperti Kuwait dan Pakistan pun menegaskan bahwa keduanya tidak berbagi kepemilikan dengan waralaba McDonald's Israel.

“McDonald’s Pakistan adalah entitas yang sepenuhnya milik Pakistan yang dimiliki dan dikelola oleh SIZA food,” tulis operator McDonald's Pakistan melalui platform X atau Twitter.

3. McDonald's Pakistan dan Kuwait berdonasi untuk Gaza

McDonald's Israel Bagi Makanan buat Tentara, McD Indonesia Buka SuaraSeorang bocah Palestina menarik gerobak yang membawa saudaranya dan barang-barang mereka saat mereka melarikan diri dari rumah mereka selama serangan udara dan artileri Israel, dekat lokasi bangunan menara yang hancur dalam serangan sebelumnya di Kota Gaza, Jumat (14/5/2021). ANTARA FOTO/REUTERS/Mohammed Salem.

Sejumlah operator McDonald's di beberapa negara di Timur Tengah pun menyatakan telah memberikan sumbangan keuangan untuk Gaza.

McDonald's Kuwait menyatakan waralaba McD di negara tersebut 100 persen dimiliki perusahaan lokal, yakni Al Maousherji Catering Company. Perusahaan menyatakan telah berdonasi hingga 250 ribu dolar AS atau sekitar Rp3,97 miliar (kurs Rp15.880 per dolar AS).

McDonald’s Pakistan juga mengatakan pihaknya telah memberikan sumbangan untuk membantu meringankan krisis kemanusiaan yang tragis di Gaza.

Namun, tindakan McDonald's Israel memicu seruan boikot terhadap McDonald's, dan laporan vandalisme terhadap lokasi McDonald’s di Timur Tengah.

Baca Juga: 2 Pekan Gempuran Israel ke Gaza, 4.651 Orang Tewas

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya