Telkom Cetak Laba Rp24,6 Triliun di 2023, Melesat 18 Persen 

Disumbang pertumbuhan bisnis Data, Internet & IT Service

Jakarta, IDN Times - PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) membukukan laba Rp24,6 triliun sepanjang 2023. Capaian ini melesat 18,03 persen secara year on year (yoy) dibanding 2022.

Naiknya laba bersih perusahaan didukung pendapatan perseroan yang juga meningkat 1,3 persen secara tahunan menjadi Rp149,2 triliun. Adapun laba perusahaan sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi (EBITDA) perseroan tercatat sebesar Rp77,6 triliun dengan EBITDA margin pada 52 persen.

Baca Juga: Telkom Hadirkan Solusi Digital bagi Bisnis Wisata Kecil Menengah

1. Pendapatan dari IndiHome meningkat

Telkom Cetak Laba Rp24,6 Triliun di 2023, Melesat 18 Persen ilustrasi uang (IDN Times/Aditya Pratama)

Adapun capaian itu disumbang dari pertumbuhan bisnis Data, Internet & IT Service yang tumbuh 6,5 persen (yoy) menjadi Rp87,4 triliun. Pendapatan dari IndiHome tumbuh 2,7 persen (yoy), dan layanan interkoneksi tumbuh 7 persen (yoy).

“Apa yang Telkom raih saat ini, menunjukkan sinyal positif dan mendorong kami untuk terus melanjutkan transformasi,” kata Direktur Utama Telkom, Ririek Adriansyah, dikutip dari keterangan resmi, Selasa (26/3/2024).

Baca Juga: TikTok Jadi Pengendali Tokopedia, Investasi Telkom Dipertanyakan

2. Pendapatan Telkomsel tembus Rp102,4 triliun

Telkom Cetak Laba Rp24,6 Triliun di 2023, Melesat 18 Persen Ilustrasi Sistem. (IDN Times/Aditya Pratama)

Pendapatan Telkomsel mencapai Rp102,4 triliun sepanjang 2023. Pencapaian tersebut utamanya didorong oleh pertumbuhan Digital Business hingga 7,6 persen (yoy) menjadi Rp78,5 triliun dengan kontribusi dari total pendapatan sebesar 88 persen dari tahun sebelumnya 81,9 persen.

Telkomsel fokus pada peningkatan market share dengan jumlah pelanggan mobile mencapai 159,3 juta, dan pelanggan IndiHome residensial (B2C) 8,7 juta pada akhir 2023. Pada segmen Enterprise, perseroan membukukan pendapatan Rp18,2 triliun yang dikontribusi dari solusi B2B Digital IT Services dan Enterprise Connectivity.

Sementara segmen Wholesale dan International mencatat pendapatan Rp16,9 triliun. Angka ini tumbuh 9,6 persen (yoy), dikontribusi pertumbuhan pada bisnis layanan suara wholesale internasional dan bisnis infrastruktur digital.

3. Mitratel cetak pendapatan Rp8,6 triliun

Telkom Cetak Laba Rp24,6 Triliun di 2023, Melesat 18 Persen Ilustrasi Pebisnis. (IDN Times/Aditya Pratama)

Pada bisnis menara telekomunikasi, Mitratel menutup 2023 dengan pendapatan Rp8,6 triliun atau tumbuh 11,2 persen (yoy), didorong oleh pendapatan sewa menara. EBITDA Mitratel tumbuh 12,7 persen (yoy), dan laba bersih tumbuh 12,6 persen (yoy).

Mitratel kini memiliki 38.014 tower dengan tenancy ratio yang meningkat dari 1,47x di 2022, menjadi 1,51x pada akhir 2023.

Dari sisi operasional, jumlah kolokasi dan jumlah penyewa juga mengalami peningkatan masing-masing sebesar 16,9 persen dan 10,4 persen (yoy).

“Telkom terus berupaya untuk melanjutkan langkah transformasi sekaligus berinvestasi memperkuat lini usaha digital connectivity, digital platform, dan digital services,” ucap Ririek.

Topik:

  • Jujuk Ernawati

Berita Terkini Lainnya