Volume Perdagangan DEX Global US$613,3 Miliar, OKX Luncurkan CeDeFi

24 Nov 2025, 23:50 WIB

Bursa global OKX meluncurkan CeDeFi, inisiatif yang memperkuat posisinya sebagai pelopor inovasi Centralized Finance (CeFi) dan Decentralized Finance (DeFi) (dok. OKX)

Intinya sih...

Volume perdagangan DEX global mencapai rekor tertinggi 613,3 miliar dolar AS pada Oktober 2025, menunjukkan pertumbuhan pesat minat pengguna terhadap perdagangan terdesentralisasi.
OKX meluncurkan CeDeFi, inisiatif yang memperkuat posisinya sebagai pelopor inovasi Centralized Finance (CeFi) dan Decentralized Finance (DeFi).
CeDeFi memungkinkan pengguna mengakses jutaan token di berbagai blockchain melalui satu aplikasi terpadu, dengan fitur wallet otomatis dan passkey untuk keamanan aset digital.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Bursa-bursa kripto di dunia kini tengah meletakkan fokus utama pada tren integrasi perdagangan on-chain (terdesentralisasi) dengan platform bursa tersentralisasi alias Centralized Exchange (CEX).

Fokus itu tidak lepas dari tingginya minat pengguna terhadap perdagangan aset digital secara terdesentralisasi, sejalan dengan mencetak rekor volume perdagangan Decentralized Exchange (DEX) global.

Menurut data terbaru, terdapat lonjakan signifikan dalam aktivitas DEX. Volume perdagangan DEX global mencapai rekor tertinggi 613,3 miliar dolar Amerika Serikat (AS) pada Oktober 2025, naik signifikan dari hampir 500 miliar dolar AS pada bulan sebelumnya. Angka tersebut kemudian menunjukkan pertumbuhan pesat minat pengguna terhadap perdagangan terdesentralisasi.

1. Peluncuran CeDeFi oleh OKX

Aplikasi crypto OKX (Dok. Istimewa)

Adanya tren tersebut membuat sejumlah bursa besar di dunia mengambil langkah strategis. Coinbase misalnya, telah menambahkan dukungan perdagangan DEX untuk aset berbasis Base.

Sementara itu, Binance juga memperluas akses DEX dengan integrasi Pancakeswap melalui Binance Alpha. Tak mau ketinggalan, bursa global OKX meluncurkan CeDeFi, sebuah inisiatif yang memperkuat posisinya sebagai pelopor inovasi Centralized Finance (CeFi) dan Decentralized Finance (DeFi).

CeDeFi pun menghadirkan akses terpadu ke ekosistem multi-rantai tanpa kompromi terhadap keamanan maupun likuiditas.

“Melalui CeDeFi, kami ingin menghapus batas antara dunia CeFi dan DeFi. Pengguna kini dapat menjelajahi jutaan token, berdagang dengan harga terbaik, dan tetap memegang kendali penuh atas aset mereka, semua dari satu aplikasi OKX,” ujar Senior Growth OKX Wallet, Ferry dalam keterangan resminya, Senin (24/11/2025).

Dia menambahkan, langkah tersebut memperkuat komitmen kami untuk menghadirkan pengalaman trading yang aman, efisien, dan inklusif bagi seluruh pengguna di seluruh dunia.

2. Pengalaman mudah dalam mengawasi aset dan self-custody

ilustrasi token kripto (pexels.com/Jakub Zerdzicki)

Kehadiran CeDeFi memungkinkan pengguna mengakses jutaan token di berbagai blockchain melalui satu aplikasi terpadu. Dengan integrasi langsung ke DEX di jaringan Base, Solana, dan X Layer (jaringan layer-2 yang dikembangkan OKX), fitur ini membawa pengalaman trading kripto ke level baru.

Kemudian, melalui CeDeFi, pengguna dapat berpindah secara mulus antara orderbook tersentralisasi dan pasar terdesentralisasi.

Semua aktivitas trading dapat dikelola dalam satu tampilan portofolio terpadu dan memungkinkan pengguna mengawasi performa aset mereka dengan mudah serta efisien. Dengan satu langkah sederhana untuk mengatur passkey, pengguna mendapatkan akses langsung ke data harga real-time dan dapat mengeksekusi transaksi dengan keamanan self- custody serta eksekusi harga terbaik dari lebih dari 100 pool likuiditas global.

Adapun self-custody merupakan praktik menyimpan dan mengelola aset kripto secara mandiri tanpa melibatkan pihak ketiga seperti bursa atau penyedia layanan keuangan.

3. Wallet otomatis dengan passkey

ilustrasi tokenized assets (pexels.com/David McBee)

Salah satu inovasi dalam fitur CeDeFi adalah pembuatan wallet non-kustodial secara otomatis saat pengguna mengaktifkan perdagangan DEX. Fitur ini memberikan kontrol penuh atas aset pengguna.

Wallet ini dilengkapi teknologi passkey yang menjamin keamanan sekaligus kemudahan dalam mengelola aset digital tanpa perlu mengingat seed phrase. Selain itu, pengguna kini dapat mencari token baru langsung dari aplikasi OKX melalui fitur global search bar, mirip dengan pengalaman di wallet populer seperti Rainbow dan Phantom.