Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Bunga Biasa: Pengertian, Rumus, Konsep dan Jenis Pinjamannya

Ilustrasi uang (pixabay/geralt)

Istilah bunga sudah pasti kita kenal berhubungan dengan pinjaman atau utang dalam konteks perbankan. Tapi, apakah kamu mengetahui apa itu bunga biasa? Secara umum, sebenarnya istilah ini sama halnya dengan bunga sederhana.

Perhitungan bunga ini dilakukan hanya dari pokok peminjamannya saja. Bunga biasa ini dihitung dengan mengacu pada 360 hari yang ada dalam 1 tahun. Maka dari itu namanya biasa atau sederhana karena memang dihitungnya tidak menggunakan sistem yang rumit seperti bunga yang lainnya.

Agar kamu bisa lebih memahaminya, yuk simak ulasannya. 

1. Pengertian bunga biasa

Pexels

Perhitungan yang dilakukan pada bunga biasa cenderung sangat cepat karena menggunakan pemilihan metode mudah dalam menghitung pembiayaan bunga peminjaman. Penentuan bunga biasa dengan cara melakukan kenaikan terhadap tingkat bunga hariannya dengan pokok jumlah hari yang sudah berlalu diantara pembayarannya.

Ketika ingin membayarkan peminjaman yang menggunakan bunga biasa atau sederhana ini, pertama kali dilakukan pembayaran tujuannya untuk bunga bulan saat itu dan sisanya adalah pokok. Bunga yang harus dibayarkan tiap bulan penuh, sehingga tidak ada penambahan yang dapat memberikan keuntungan terhadap nasabah.

2. Apa itu bunga biasa dalam konteks pinjaman

pixabay.com/Kredite

Bunga biasa atau sederhana ini biasanya digunakan untuk melakukan pembayaran atas pinjaman secara pribadi dengan jangka pendek maupun pinjaman mobil. Kebanyakan hipotek juga tidak memakai bunga biasa, walaupun terdapat beberapa bank yang memakai metode untuk membuat rencana pembayaran selama 2 minggu.

Perencanaan 2 mingguan ini sangat membantu pihak nasabah untuk membayar lunas hipoteknya dalam waktu lebih awal dari waktu yang sudah ditentukan. Sebab, nasabah juga melakukan 2 penambahan pembayaran dalam setahun, sehingga bisa lebih hemat bunga ketika masa peminjaman karena sudah membayar lunas pokok dengan waktu lebih cepat.

3. Rumus bunga sederhana atau simple interest

ilustrasi uang (pexels.com/cottonbro)

Guna mengetahui nilai apa itu bunga biasa dalam menggunakan perhitungan metode sederhana bisa dengan rumus. Sehingga hasilnya dapat diketahui dengan jelas dan tepat.

Inilah rumus simple interest:

SI = P X r x t

Keterangan:

SI : Simple interest atau bunga sederhana

P : Principal atau pokok

R : interest rate p.a / tingkatan bunga setiap tahun

T : time / waktu yang dihitung dalam tahunan

4. Pihak yang mendapatkan keuntungan atas simple interest

pexels.com/karolina grabowska

Peminjam dari seseorang kreditor akan melakukan pembayaran secara mencicil atau menggunakan sistem kredit. Pembayarannya akan dilakukan dengan waktu secepatnya dari yang batas jatuh temponya.

Sehingga dari peminjaman kredit tersebut terdapat pihak yang diuntungkan yaitu mereka yang bisa melunasi hutang dengan cepat. Sehingga, apabila pihak tersebut mampu membayar lunas atas peminjaman yang dilakukan dari waktu ketetapannya, dia dianggap untung.

5. Penerapan penggunaan simple interest

Pixabay/NikolayFrolochkin

Bunga sederhana ini merupakan bentuk dasar dalam melakukan perhitungan terhadap bunga. Hal itu seperti yang ada dalam hitungan kontrak kredit serta kontrak sewa untuk menjalankan sebuah usaha atau leasing arrangement.

Uang tentu mempunyai nilai waktunya (time value) tersendiri. Hitungannya bunga sederhana atau disebut apa itu bunga biasa merupakan bentuk dari adanya metode guna melakukan perhitungan nilai waktu.

6. Waktu dan pengguna bunga sederhana

Ilustrasi menghitung uang. (Unsplash.com/Sharon McCutcheon)

Bagi peminjam, penggunanya apa itu bunga biasa atau sederhana tentulah mereka yang meminjam. Peminjam inilah perlu memperhatikan bunga sederhana sebab dalam membayar bunga akan mengurangi arusnya kas serta profitabilitas. 

Bagi kreditor, saat melakukan penjualan produk berupa memberikan pinjaman terhadap peminjam, maka akan mendapatkan bunga yang menjadi keuntungan. Hal itu bisa meningkatkan cash flow serta net income terhadap pendapatan pihak kreditor, namun tingkatan bunganya tergantung dari adanya resiko peminjaman.

7. Konsep bunga sederhana

Photo by Karolina Grabowska from Pexels

Konsep bunga yang memberikan penawaran bunga yang terbilang cukup mudah. Seperti halnya jika kita mendapatkan tawaran uang dengan jumlah 10 juta dibayarkan sekarang dan 10 juta dibayarkan 5 bulan lagi, maka yang akan kalian pilih?

Dari situlah secara logis pasti banyak yang memilih 10 juta sekarang, sebab hal itu terdapat pengaruh dari faktornya bunga karena perbedaan waktu. Istilah ini yang kerapkali dipakai yakni time value of money, sehingga contoh tersebut mempunyai besaran bunga dapat menggunakan rumus simple interest.

8. Accumulation dan amount function

Ilustrasi menghitung uang (unsplash.com/igalness)

Secara umum aktivitas transaksi keuangan seringkali dilakukan dengan menginvestasikan sejumlah uang milik pribadi. Dalam prosesnya investasi, maka kondisi uang dikatakan sebagai principal atau pokok serta total jumlahnya uang yang akan diterima dalam beberapa waktu ke depan itulah accumulated value

Selisihnya atas accumulated value serta principal disebut dengan penerimaan bunga selama waktu periodenya melakukan investasi. Accumulation function mempunyai sifat diantaranya:

a (0) = 1
a (0) pada umumnya merupakan fungsi naik ataupun tidak turun. Hal itu dapat ditunjukkan dengan adanya jumlah totalnya uang yang telah diinvestasikan akan mengalami penambahan setiap waktunya.
Apabila bunga melakukan kenaikan secara continue, maka a (t) adalah fungsinya continue.

Demikianlah pembahasan mengenai apa itu bunga biasa yang dapat diartikan menjadi bunga sederhana (simple interest). Perhitungan bunga biasa yang sangat mudah dan cepat membuat peminjam ataupun pihak yang meminjamkan tidak merasa kesulitan.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
Rinda Faradilla
3+
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us