8 Daftar Budget Tahunan yang Harus Kamu Siapkan
Apakah semua orang harus punya anggaran untuk biaya tahunan? Tergantung tingkat kebutuhan dan gaya hidup setiap pribadi atau keluarga, namun bisa dipastikan hampir mayoritas orang pasti mengeluarkan anggaran tahunan. Apa saja sih anggaran tahunan yang biasa kamu keluarkan dan sering luput direncanakan?
1. Biaya sewa rumah tahunan
Bagi yang masih menyewa rumah atau kontrak, pemilik mempunyai aturan pembayarannya masing-masing, ada yang dibayar tahunan maupun bulanan, namun untuk tipe sewa berupa rumah utuh atau rumah keluarga (bukan petakan atau kamar – kamar) biasanya pemilik akan meminta penyewa untuk membayar uang sewa full selama setahun ke depan.
Nah, kamu bisa menyiasati pembayaran di tahun berikutnya dengan mulai mencicil setiap bulannya di tahun yang sedang berjalan sehingga saat tiba waktunya membayar kamu sudah menyiapkannya jauh - jauh hari.
2. Biaya PBB (Pajak Bumi dan Bangunan)
Bagi kamu yang sudah mempunyai rumah pribadi tidak lantas kamu bebas dari biaya – biaya, bahkan setelah KPR lunas pun masih ada biaya tahunan atas rumah kepemilikan kamu, yakni biaya Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
PBB ini dibayarkan setahun sekali dan besaran biaya ini tentu berbeda – beda ya tergantung lokasi dan tipe rumahnya. Namun, tidak ada salahnya bila kamu bisa mencicil setiap bulannya agar tidak terlalu berat atau bahkan lupa saat waktu pembayarannya tiba.
3. Biaya PKB (Pajak Kendaraan Bermotor)
Bisa dipastikan di zaman sekarang ini hampir semua orang baik pribadi maupun rumah tangga memiliki yang namanya kendaraan pribadi, baik mobil ataupun motor. Kepemilikan kendaraan ini juga mengharuskan kamu untuk membayar biaya Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang juga dibayarkan setiap tahun.
Besar nominal pajaknya biasanya mengikuti tipe dan tahun keluarannya, semakin terkini keluaran kendaraan kamu, nominal pajak juga semakin besar bila dibandingkan tipe atau keluaran lama.
4. Annual fee sekolah anak
Biaya pendidikan juga tidak hanya sebatas uang pangkal, uang seragam, uang buku maupun SPP saja, setelah semua itu dipenuhi jangan lupa juga masih ada biaya tahunan sekolah anak yang harus dikeluarkan saat musim kenaikan kelas, biasanya juga tidak jauh dari biaya – biaya buku, uang kegiatan tahunan dll.
Jadi, mempersiapkan jauh – jauh hari tentu sangat membantu supaya kamu sebagai orang tua juga tenang karena sudah ada dana cadangannya.
5. Kegaamaan
Tidak bisa dimungkiri kegiatan dan perayaan keagamaan juga sedikit banyak membutuhkan biaya, seperti misalnya qurban, zakat fitrah saat Ramadan, belum lagi acara mudik, membagi angpau, dll.
Alangkah baiknya bila kamu sudah menyiapkan budget untuk hari besar kegamaan dan menyiapkan dananya dengan cara menabung setiap bulan sesuai jumlah target, atau opsi lain bisa menggunakan uang THR (Tunjangan Hari Raya) untuk dialokasikan.
Mengenai berapa persentase jumlahnya dan detail yang lain semua bisa kamu suaikan dengan kebutuhan dan preferensi masing – masing.
6. Kesehatan
Beberapa orang rutin melakukan kunjungan ke dokter gigi 1 – 2 kali setahun dan juga melakukan medical chekckup berkala setahun sekali. Bila kamu termasuk golongan ini, tidak ada salahnya menyiapkan budgetnya supaya bisa terlaksana setiap tahunnya.
Jadi ketika kamu memerlukan untuk mengecek kondisi gigi atau kesehatan lainnya, kamu sudah memiliki bugdet-nya.
7. Perayaan tahunan (ulang tahun, anniversary)
Ada juga tipe orang yang tidak bisa bila tidak merayakan hari ulang tahun dirinya atau orang-orang terdekatnya karena sudah menjadi tradisi, begitu pun dengan anniversary bersama pasangan, sah-sah saja karena ini opsional dan memang sangat tergantung dari masing-masing individu.
Bila kamu termasuk tipe yang ini, maka supaya budget kamu tidak boncos karena setiap tahun merayakan, alangkah baiknya kamu juga sudah mempersiapkannya jauh-jauh hari sehingga saat harinya tiba kamu sudah well prepared.
8. Subscription dan lain-lain yang sifatnya harus dibayar tahunan
Pembayaran untuk berlangganan seperti TV kabel, layanan streaming berbayar, Gym, domain web atau mungkin biaya tahunan kartu kredit juga bisa kamu mulai siapkan dengan cara menabung sedikit demi sedikit setiap bulannya agar tidak kelabakan saat tagihan sudah sampai di depan mata.
Tidak ada salahnya kamu mulai mencatat dan mengumpulkan apa saja biaya tahunan keluarga kamu. Ketika sudah mendapat nominal angkanya, barulah kamu bisa lebih realistis dalam melakukan budgeting dan perencanaan untuk pemenuhannya. Sehingga tidak ada lagi acara bongkar membongkar tabungan dan investasi karena kamu lupa bahwa ada biaya-biaya tahunan yang harus dibayar.
