Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Istilah Keuangan yang Viral di Kalangan Gen Z di 2025, Sudah Paham?

ilustrasi istilah keuangan yang lagi viral di kalangan gen z (freepik.com/freepik)

Di 2025, Gen Z bukan cuma melek digital, tapi juga makin sadar pentingnya melek finansial. Tidak heran jika banyak istilah keuangan baru yang muncul dan viral di media sosial. Mulai dari yang lucu, relatable, sampai yang serius banget, semuanya jadi bagian dari gaya hidup mereka.

Istilah-istilah ini sering berseliweran di TikTok, Twitter (X), atau bahkan jadi bahan obrolan saat nongkrong bareng. Tapi, jangan sampai kamu cuma ikut-ikutan tanpa paham maknanya, ya! Yuk, cari tahu apa aja istilah finansial Gen Z yang lagi hype di 2025!

1. Loud budgeting

ilustrasi loud budgeting (pexels.com/SHVETS production)

Kalau biasanya orang diam-diam soal keuangan, loud budgeting justru sebaliknya. Istilah ini muncul ketika seseorang dengan lantang bilang, “Gue gak ikut nongkrong dulu, lagi ngejar target tabungan!” Ini tentang berani bilang "nggak" demi tujuan finansial, tanpa rasa malu.

Gen Z mulai bangga menjalani hidup hemat secara terbuka, bukan lagi gengsi-gengsian. Mereka menjadikan pengelolaan uang sebagai gaya hidup, bukan tekanan. Jadi, jangan heran kalau temanmu sekarang terang-terangan bilang, "Budget-ku udah limit bulan ini!"

2. Soft saving

ilustrasi soft saving (pexels.com/cottonbro studio)

Berbeda dengan gaya nabung konvensional yang ketat, soft saving lebih fleksibel dan gak bikin stres. Gen Z memilih cara menabung yang realistis, menyesuaikan dengan kemampuan dan kondisi harian. Fokusnya bukan jumlah besar, tapi konsistensi dan kenyamanan.

Istilah ini populer karena memberi ruang buat healing tanpa rasa bersalah. Jadi, nabung tetap jalan, tapi self-reward juga gak ketinggalan. Uang memang disimpan, tapi hidup tetap harus dinikmati!

3. Low buy challenge

ilustrasi low buy challenge (pexels.com/greta hoffman)

Mirip no spend challenge, tapi versi lebih ringan dan doable. Gen Z yang ikut low buy challenge hanya membeli barang yang benar-benar dibutuhkan selama periode tertentu, misalnya sebulan. Tujuannya? Mengontrol impuls belanja sambil tetap realistis.

Challenge ini populer di TikTok dan banyak diikuti karena efeknya terasa langsung ke dompet. Selain hemat, kamu juga belajar bedain mana kebutuhan dan keinginan. Siapa sangka, challenge kayak gini bisa jadi gaya hidup!

4. Retail investing

ilustrasi retail investing (pexels.com/AlphaTradeZone)

Kalau dulu investasi identik dengan orang-orang kantoran atau pebisnis, sekarang Gen Z juga ikutan. Retail investing adalah tren saat masyarakat umum mulai berinvestasi di saham, reksa dana, atau kripto dengan modal kecil. Gak perlu tunggu kaya dulu buat mulai!

Aplikasi investasi yang user-friendly bikin tren ini makin populer. Gen Z tertarik karena bisa belajar langsung sambil praktik. Bahkan, investasi sekarang udah jadi topik obrolan di tongkrongan!

5. Girl math

ilustrasi girl math (pexels.com/amina filkins)

Girl math awalnya cuma bercandaan di media sosial, tapi jadi tren keuangan yang viral banget. Istilah ini merujuk pada cara berpikir “khas cewek” soal uang, misalnya: “Kalau pakai e-wallet, rasanya kayak gratis!” atau “Diskon 50%, berarti hemat, bukan boros.”

Walau terkesan lucu, girl math juga nunjukkin bahwa banyak orang masih punya kebiasaan finansial impulsif. Tapi, justru dari sini Gen Z mulai lebih sadar pentingnya mengelola uang. Lucu tapi ngena, ya?

Istilah-istilah keuangan ini gak cuma sekadar tren, tapi juga cerminan gaya hidup Gen Z yang makin melek finansial. Meski terkesan santai atau lucu, semuanya punya makna dan dampak nyata dalam pengelolaan uang sehari-hari. Jadi, jangan cuma tahu istilahnya aja, tapi juga mulai terapkan dalam hidupmu, yuk!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us