Mau Buka Bisnis Sendiri? Pisahkan Dulu Tabungan Bisnis dan Pribadi

Kalau bikin rekening bisnis biasanya ada persyaratan ini-itu seperti minimum saldo hingga puluhan juta, ada dokumen tambahan yang harus dilengkapi, dan lainnya. Sedangkan di Jenius, syaratnya hanya sudah memiliki akun Jenius aktif. Tanpa registrasi ulang, kamu bisa mengaktifkan Akun Bisnis dengan membuat $Cashtag baru. Nantinya kamu juga akan menerima nomor rekening untuk bisnis yang berbeda dengan akun Jenius personal kamu. Semua ini tanpa harus pergi ke bank, tanpa setoran minimum, dan tanpa dokumen tambahan. Mudah, ‘kan?

Punya beberapa rekening untuk keperluan berbeda seperti tabungan/investasi dan pengeluaran sudah repot, tapi kamu masih harus memiliki rekening lagi untuk keperluan bisnis. Kebayang kan repotnya. Tenang, hal ini nggak akan kejadian kalau kamu pakai Jenius. 

Inovasi Akun Bisnis memudahkan kamu untuk memiliki rekening bisnis dan personal yang terpisah tapi dengan pengelolaan keuangan dari satu aplikasi. Nggak perlu ribet log out-log in aplikasi keuangan, nggak perlu ribet ke bank. Cukup satu klik dalam aplikasi Jenius, kamu bisa mengakses Akun Bisnis kamu. Simpel ‘kan?

Kalau dulu mungkin kamu pernah mengalami nggak tahu berapa keuntungan bisnis yang kamu terima karena kecampur dengan tabungan pribadi atau pengeluaran untuk bisnis yang nggak sengaja memakai tabungan pribadi. Kalau begini terus, pasti sulit buat mengembangkan potensi bisnis kamu. Dengan memisahkan akun pribadi dan bisnis di Jenius, akan lebih mudah buat kamu untuk menghitung keuntungan yang kamu dapat dari bisnis yang kamu kerjakan. Kamu juga bisa memastikan arus keuangan (cashflow) pribadi kamu aman dari dari urusan bisnis. Jadi masing-masing tetap pada porsinya.

Kalau kamu nggak bisa mengikuti arus keluar masuk dana bisnismu, bagaimana kamu bisa mengukur performa bisnis? Mencatat pengeluaran secara manual tentu kurang efisien. Kamu juga perlu memikirkan banyak hal lainnya seperti strategi bisnis jangka panjang. 

Jenius memudahkan pencatatan arus keuangan bisnis kamu dengan fitur In & Out. Kamu bisa melihat laporan uang masuk dan uang keluar dengan filter transaksi yang spesifik sesuai kebutuhan. Lebih memudahkan juga untuk monitor performa bisnismu, bukan?

Kini kita nggak hanya memasuki generasi cashless, tapi juga cardless. Nggak heran kalau kita lebih sering mengandalkan smartphone daripada dompet tebal berisi segala jenis kartu. Kartu debit utama atau m-Card yang berbentuk virtual dalam Akun Bisnis Jenius juga bertujuan untuk memudahkan kamu dalam melakukan transaksi bisnis secara online. Atur limit dan cek histori transaksi m-Card bisa kamu lakukan melalui menu Card Center. Jenius lengkap banget ya, guys!

Ada yang bilang kalau entrepreneurship adalah pekerjaan yang membutuhkan 100% fokus kamu. Jadi buat kamu yang masih menjadikan entrepreneurship ini sebagai pekerjaan sampingan, pasti hasilnya nggak akan maksimal. Nah, untuk mendukung passion kamu di bidang ini, Jenius punya aplikasi tambahan, namanya Bisniskit. Bisniskit ini akan memudahkanmu mengembangkan potensi bisnis yang kamu miliki dan hadir sebagai rekan untuk mengelola usahamu. Mau tau info selengkapnya tentang Bisniskit? Langsung klik di sini ya!

Nah, itu tadi beberapa alasan kenapa kamu membutuhkan Akun Bisnis dari Jenius untuk mengembangkan usaha yang sedang kamu jalankan. Jangan sampai urusan pribadi dan bisnis kamu tercampur ya, guys!