Sulit Atur Pengeluaran? Coba 4 Strategi Kelola Keuangan Mingguan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kamu pernah mendengar curhat orang yang kehabisan uang di pertengahan bulan? Atau justru kamu sendiri pernah mengalaminya? Salah satu penyebabnya umumnya adalah keinginan impulsif untuk membeli barang-barang yang tidak direncanakan.
Jika belum terbiasa, mengatur keuangan bulanan memang terasa sulit. Oleh karena itu, kamu bisa memulainya dengan cara yang lebih mudah, yakni mengatur keuangan secara mingguan. Jika konsisten menerapkannya, cara ini ampuh untuk menjaga keuangan kamu tetap aman hingga akhir bulan.
Agar, uang kamu dapat bertahan sampai akhir bulan alias sampai gajian berikutnya, ini tips yang dikutip IDN Times dari artikel di situs web Bank Mandiri!
Baca Juga: Keuangan Membengkak saat Puasa? Coba 5 Tips Keuangan Ini
1. Sisihkan untuk menabung
Berapapun nilai pendapatan kamu, usahakanlah untuk menyisihkan sebagian untuk ditabung. Kamu bisa mengalokasikan 10-15 persen dari total gaji yang didapatkan. Nah, itu angka minimal untuk ditabung. Jika kamu ingin menabung dengan jumlah lebih besar juga boleh.
Menabung bukan berarti kamu harus hidup pas-pasan, melainkan mengetahui mana yang menjadi kebutuhan dan keinginan. Memiliki tabungan bisa mengurangi potensi kamu dari berutang berlebihan dan sebagai dana cadangan saat kamu mengalami keadaan darurat.
Baca Juga: Anggaran Subsidi Bisa Lebih Besar, Harga BBM Tahun Depan Gak Naik?
2. Buat alokasi anggaran
Editor’s picks
Setelah 10-15 persen pendapatan kamu masuk tabungan, susunlah anggaran untuk tiap kebutuhan. Bagilah menjadi dua, antara hal-hal pokok yang memang kamu butuhkan, dan hal yang tidak bersifat pokok atau wajib.
Buat daftar kebutuhan mingguanmu, dan tuliskan anggaran yang kamu alokasikan untuk memenuhinya. Tuliskan segala kebutuhan mulai dari makan hingga pulsa telepon atau internet. Kemudian, aturlah alokasi masing-masing yang sesuai dengan penghasilan yang kamu dapatkan.
3. Tahan diri untuk berbelanja
Meski telah menuliskan daftar kebutuhan dan dana yang disediakan, hasrat untuk berbelanja mungkin masih ada. Cobalah menahan diri untuk tidak mengikuti keinginan tersebut, setidaknya menahannya agar tak berlebihan.
Kamu bisa membuat anggaran yang spesifik, misalnya untuk beli jajanan online berapa dan untuk beli keperluan perawatan diri berapa persen. Dengan menuliskan anggaran secara rinci, kamu jadi bisa lebih menahan diri dalam berbelanja.
Baca Juga: 5 Tips Atur Keuangan ala Anak Kos, Cukup Sampai Akhir Bulan!
4. Pisahkan uang dan evaluasi
Metode ini merupakan teknik Kakeibo (Japanese art of saving money) yang dilakukan orang Jepang. Caranya dengan memisahkan uang sesuai kebutuhan atau periode waktu tertentu. Pisahkan uang untuk kebutuhan satu minggu dalam sebuah amplop, dan masukkan dalam amplop lain untuk kebutuhan minggu berikutnya.
Di akhir minggu atau bulan, kamu bisa memeriksa apakah dana yang dialokasikan mencukupi kebutuhan per minggu atau justru over budget. Membuat catatan evaluasi secara berkala bisa membuatmu menilai kekurangan diri sendiri dalam mengelola keuangan. Jika sudah menemukan kelemahannya, kamu bisa mencari cara untuk menanggulanginya nanti.