Bank ANZ di Australia Bakal PHK 170 Karyawan

ANZ miliki keuntungan 7 miliar dolar Australia

Jakarta, IDN Times - Bank terbesar keempat di Australia, ANZ Group, dikabarkan akan memangkas 170 karyawan di tim perbankan.

Dilansir Financial Review, Selasa (14/2/2024), Bank telah memberi tahu karyawannya tentang restrukturisasi tersebut dalam pertemuan pada hari Kamis dan Jumat.

Baca Juga: Demi Hemat Rp420 Miliar, Blackberry Kembali PHK Karyawannya

1. Keuntungan ANZ capai 7 miliar doladr AS di 2023

Bank ANZ di Australia Bakal PHK 170 KaryawanIlustrasi bank teller (pexels.com/Kampus Production)

Presiden Nasional Persatuan Sektor Keuangan, Wendy Streets, mengkritik ANZ, karena bank tersebut telah memiliki keuntungan yang besar.

"ANZ memperoleh keuntungan sebesar 7 miliar dolar Australia tahun lalu dan kami tidak mengerti mengapa mereka ingin mengeluarkan stafnya," katanya.

2. ANZ berkomitmen terus beri dukungan

Bank ANZ di Australia Bakal PHK 170 Karyawanilustrasi uang (pexels.com/Karolina Grabowska)

ANZ memahami bahwa ini adalah masa yang sulit bagi usahanya, namun ANZ sudah memberikan dukungan, sehingga pekerja yang terkena PHK diyakininya akan menemukan pekerjaaan pengganti.

Dengan perubahan ini, manajemen ANZ berkomitmen akan tetap fleksibel mendukung lebih banyak nasabah dengan kebutuhan yang lebih sederhana di seluruh cabang, platform digital, dan Pusat Bisnis Nasional. 

“Kami tetap berkomitmen untuk berinvestasi pada data dan kemampuan digital, dilengkapi dengan para bankir hubungan, dan akan memperluas bidang pertumbuhan seperti agribisnis. Bank komersial ANZ berkomitmen untuk melayani usaha kecil dan menengah di Australia.” ucapnya.

Baca Juga: Deutsche Bank PHK 3.500 Karyawan Demi Kurangi Pengeluaran

3. Empat bank terbesar sudah memangkas karyawan lebih dari 2 ribu

Bank ANZ di Australia Bakal PHK 170 KaryawanPertumbuhan ekonomi penting dalam menilai kesejahteraan dan keberlangsungan pembangunan (pexels.com/Pixabay)

Bank tersebut terakhir kali melakukan PHK pada bulan November sebanyak 60 pekerja, sedangkan di departemen risiko dan mengirim 30 pekerja ke luar negeri.

Empat bank besar tersebut secara kumulatif memangkas lebih dari 2.000 stafnya pada tahun lalu, dan 60 ribu bank kehilangan pekerjaan secara global dalam salah satu tahun PHK terbesar sejak krisis keuangan global.

ANZ juga sedang menunggu keputusan akhir dari Pengadilan Persaingan Usaha Australia mengenai usulan pengambilalihan cabang perbankan Suncorp senilai 4,9 miliar dolar Asutralia yang diblokir oleh regulator persaingan usaha tahun lalu.

ACT akan menyampaikan keputusannya pada 20 Februari mendatang. Ms Streets mengatakan rencana ANZ adalah untuk mengalihkan pengguna perbankan bisnis tingkat rendah dan sederhana ke produk digital sepenuhnya, sambil tetap melayani nasabah kelas atas yang kompleks dengan bisnis bankir yang tatap muka.

Pergeseran ini akan berdampak pada sekitar 1.300 pekerja, namun tidak lebih dari 170 orang–sekitar 5 persen dari hampir 3 ribu staf perbankan komersial ANZ di Australia– diperkirakan akan kehilangan pekerjaan. 

“Mereka memberi tahu para staf bahwa ini adalah tentang menjadi yang terbaik di industri ini, namun hal ini sulit bagi kami untuk menghadapinya ketika akan ada pengurangan staf, pusat bisnis, dan, pada akhirnya, layanan standar,” kata Ms Streets.

Baca Juga: Gelombang PHK Berlanjut, Induk Snapchat Pecat 500 Karyawan

Topik:

  • Anata Siregar
  • Jumawan Syahrudin

Berita Terkini Lainnya