[PUISI] Penyesalan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Di setiap lamunan
Entah kenapa selalu ada kamu dalam ingatan
Selalu ada kamu dalam tiap hentakan
Selalu ada kamu dalam tiap kejadian
Sesekali kamu pernah ada secara nyata
Namun pergi lagi dengan begitu cepatnya
Tanpa jejak derap langkah
Enggan tuk berputar arah
Aku mendekam di setiap kenangan
Meratapinya penuh kegelisahan
Kesekian kalinya aku dibuat binasa
Mengatas namakan kamu yang singgah hanya semata
Lalu aku pergi menuju tempat-tempat sunyi
Di mana aku dapat memperbaiki diri
Menjadi lebih kuat, tegar dan suci
Enggan mengingatmu kembali
Tiba-tiba sekian lama itu kamu pergi
Kamu datang tanpa permisi
Membawa kenangan dan tangis tiada henti
"Maaf aku pergi untuk mewujudkan visi dan misi"
Ucapmu
Aku tertohok tanpa sadar
Ternyata kamu orang benar
Aku selalu bodoh dalam mengolah perasaan
Terlalu berpikir buruk tentang sebuah kejadian
Baca Juga: [PUISI] Seperti Guna Guna
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.