[PUISI] Malam dan Sepi

merindukan orang-orang

merindukan orang-orang
dan tempat dan peristiwa
dan malam bergelantungan di bawah redup Bulan
dan nyanyian katak melengking
membangkitkan semua kata yang tertidur di dada

dan hanya sepi menghampiri
mengirim serpihan memori
berputar dalam ingatan
seribu kenangan
yang pernah terjadi
yang tak pernah terjadi
yang semestinya terjadi
yang tak mungkin terjadi

malam dan sepi
menyanyikan sebuah lagu abadi
tentang hidup yang sunyi
dan jalan terjal berduri

hanya merindukan orang-orang
dan tempat dan peristiwa

Baca Juga: [PUISI] Aku dan Mauku

Lanjutkan membaca artikel di bawah

Editor’s picks

Ekos Saputra Photo Verified Writer Ekos Saputra

gemar membaca dan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Yudha

Berita Terkini Lainnya