[PUISI] Detak Asing

Semenjak seorang perempuan menjadi rumah bagi janin di perutnya

Yang berdentum dalam dirinya adalah detak asing

Suara telapak kaki yang berontak dalam ruang yang hanya sepetak

Menendang-nendang untuk bisa berbisik bahwa kehadirannya nyata

Dari sepenggal gerak, si mungil bercerita

Kalau ia sedang bertumbuh dan bersiap agar bisa segera terlahir

Untuk mengintip wajah perempuan yang akan menyusuinya itu

Baca Juga: [PUISI] Rumah Tanpa Kehangatan