[PUISI] Rintihan Bayangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Dalam kegelapan ia tak pernah tampak
Ia perlu cahaya untuk tampak bagimu
Cahaya yang bagaimana?
Ya, bayangan tak pernah hilang
Jarang tampak bukan berarti hilang
Jika bayangan itu hidup dan bernapas
Mungkin dengan segala kata ia protes
Mungkin ia terus merintih sepanjang malam
Ini tidak adil!
Mengapa aku terus menjadi bayangan?
Pikiran liar terus bertanya
Hingga saat kesadaran itu muncul
Oh, bayangan dan tubuh saling bersatu
Menciptakan fenomena nyata dalam hidup
Baca Juga: [PUISI] Kala Fajar Menyapa
Editor’s picks
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.